PELATIHAN SEKOLAH LAPANG (SL) KAKAO NAGARI MODEL KAKAO DI NAGARI BATU HAMPAR KEC.AKABILURU KABUPATEN 50 KOTA.

Berita Utama () 10 April 2015 02:37:51 WIB


Untuk meningkatkan produksi tanaman kakao petani di Sumatera Barat, Dinas Perkebunan melaksanakan kegiatan pengembangan tanaman kakao berupa SL (Sekolah Lapang) Kakao di Nagari Batu Hampar Kec Akabiluru Kabupaten Limapuluh Kota. Peserta pelatihan adalah kelompok tani kakao yang berada di nagari Batu Hampar yang berjumlah 25 orang, namun tingginya antusias petani peserta melebihi dari yang dibutuhkan dengan kata lain sebagai peserta swadaya.Dalam sambutan Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Barat yang diwakili oleh Kabid BSP Ir Yusniar, MP mengatakan bahwa tujuan untuk mengangkatkan pelatihan ini adalah merubah sikap pola berkebun petani yang selama ini hanya membiarkan tanaman kakao mereka hidup rimbun malahan sering disitilahkan dengan hutan kakao dengan hasil apa adanya menjadi petani yang bisa merawat,memlihara,mengendalikan hama dan mengahsilkan kakao yang baik. Dari data yang didapatkan petani hanya mampu menghasilkan 1 ton kakao /ha/pertahun, maka dengan adanya SL ini nantinya petani bisa menghasilkan kakao 2 s/d s 3 ton/pertahun. Untuk Tahun 2015 kegiatan SL (Sekolah Lapang) Kakao dilaksanakan di 4 lokasi yaitu : Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Agam, Kabupaten Pasaman Barat, dan Kota Padang.Dalam pembukaan turut hadir petugas dari Kabupaten 50 Kota.


SL (Sekolah Lapang) Kakao dilaksanakan dengan 7 kali pertemuan yang dilaksanakan tiap minggu den gan hari yang telah ditentukan yang didampingi oleh pemandu Provinsi dengan menyampaikan berupa meteri pembelajaran dan praktek lapangan. Adapun materi yang disampaikan antara lain : tentang Pembibitan,Pemangkasan,Sambung Samping Kakao,Sambung Pucuk Kakao,Pemupukan tanaman kakao,pengendalian OPT tanaman kakao serta Pengolahan kakao yang baik. Peserta dibekali dengan alat pemeliharaan seperti gunting galah dan biasa dan bahan prktek lainnya sebagai percontohan dilapangan.