Perempuan Dan Anak Masih Rentan Menjadi Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga
Berita Utama EKO KURNIAWAN, S.Kom(Diskominfo) 03 Agustus 2017 16:33:21 WIB
Pasaman, 3 Agustus 2017
P2TP2A (Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak) Limpapeh Rumah Nan Gadang beserta tim pengurus melakukan pembinaan Peningkatan SDM pelayanan dan pendampingan korban tindak kekerasan bagi pengurus P2TP2A, .
Selaku Ketua P2TP2A Ibu Nevi Irwan Prayitno berharap melalui kegiatan pembinaan ini dapat meningkatkan pelayanan terhadap korban kekerasan baik itu perempuan maupun anak - anak serta dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pendampingan tingkat kekerasan dan profesional dalam menjalankan tugasnya.
Ibu Nevi Irwan Prayitno juga mengharapkan kedepannya peran pemerintah, lembaga non pemerintah dan swasta dalam memfasilitasi, melakukan pendampingan dan pembinaan masyarakat untuk menyelenggarakan program P2TP2A tentang perlindungan anak, Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan trafficking.
Tujuan dari kegiatan ini untuk meningkatkan pelayanan kepada perempuan dan anak korban tindak kekerasan, serta meningkatkan SDM pengurus P2TP2A dalam pendampingan tindak kekerasan, dan diharapkan kedepannya pelayanan SDM semakin meningkat.
P2TP2A sendiri merupakan wadah pelayanan dan perlindungan terhadap perempuan dan anak yang rentan menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga serta mejadi korban dalam perdagangan manusia (trafficking), dimana data korban kekerasan masih banyak yang belum dilaporkan.