PEMPROV SERAHKAN PESERTA BPAP KE PEMKO SAWAHLUNTO

Berita Utama () 06 November 2014 07:46:33 WIB


 SAWAHLUNTO,...Pemprov diwakili Dinas Pemuda dan Olahraga ( Dispora ) Provinsi Sumatera Barat secara resmi serahkan peserta Bakti Pemuda Antar Provinsi ( BPAP ) Tahun 2014 kepada pemerintah Kota Sawahlunto, Rabu 5/11 di Aula Balai Kota Sawahlunto.

Penyerahan tersebut dilakukan Kadispora Sumbar H. Priadi Syukur, SH,kepada Walikota Ali Yusuf, S.pt, turut disaksikan unsur pimpinan daerah sawahlunto, Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda Edwarsyah Ramli, S.Sos, dan pejabat lainnya.

Dalam sambutannya Ali Yusuf menyatakan, pemerintah Sawahlunto menyambut baik tamu yang datang dan menetap didaerahnya, begitu juga dengan peserta BPAP yang datang sekarang. Dan perlu juga kita yakinkan bahwa masyarakat yang ada di Sawahlunto berasal dari beragam suku dan budaya, sehingga daerah yang berpenduduk heterogen telah melekat di daerah ini.

Oleh karena itu lanjutnya, selama berada di Sawahlunto peserta jangan merasa minder dan canggung, namun bersikaplah seolah- olah berada di kampung halaman sendiri, disini ( Sawahlunto- Red ) tidak ada istilah orang, sumbar, jawa, Papua, kaltim, Sulteng dan lain- lain tetapi yang ada hanya rakyat Indonesia.

Ali Yusuf juga menggaransi, selama menginap di rumah orang tua angkat, apabila merasa ada kejanggalan, seperti kurang nyaman, tempatnya kotor dan sebagainya, agar memenyampaikan padanya.

“ apabila peserta tidak merasa puas berada di rumah orang tua angkatnya, agar secepatnya memberitahukan pada saya,’’ kata Ali Yusuf yang juga di iyakan oleh wakil DPRD Sawahlunto Asjoni, SE mengingatkan.

Kadispora H. Priadi Syukur, SH menerangkan, BPAP merupakan rangkaian kegiatan Jambore Pemuda Indonesia ( JPI ) untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda, dan kegiatan ini merupakan program kerja Kementerian Pemuda dan Olahraga ( Kemepora ) RI, sedangkan penyelenggaranya diserahkan pada pemerintah provinsi bekerjasama dengan salah satu Kabupaten dan Kota .

Adapun peserta yang diserahkan pada daerah penemptan Kota Sawahlunto yakni berjumlah 20 orang dengan kategori, 5 orang dari Provinsi Papua, 5 orang dari Kalimantan Timur, 5 pemuda dari Sulawesi Tengah, dan 5 orang pendamping dari Sumatera Barat.

Kegiatan itu juga diwarnai tari pasambahan ( sirih carano ), makan bersama, menyanyikan lagu daerah asal peserta, serta pemberian cendera mata ciri khas daerah masing-masing dari peserta kepada Walikota dan terakhir penyerahan peserta dari Walikota pada orang tua angkat. ( M )