Mia Khalifa
Artikel () 27 Juni 2020 22:51:17 WIB
Berita media online liputan6 dotcom pada 26 Juni 2020 jam 10.03 wib memuat berita dengan judul, “Pesan Mia Khalifa pada Para Perempuan Muda yang Berniat Jadi Bintang Film Porno”. Di berita tersebut diceritakan bahwa Mia Khalifa sudah enam tahun pensiun dari pekerjaan sebagai bintang film porno. Namun ternyata citra dirinya sebagai bintang film porno masih kuat.
Liputan6 menyebut bahwa Mia Khalifa membuat sebuah pengakuan di usianya 27 tahun. “Setiap jam mengalami serangan disosiatif mengingat ratusan juta orang mengingat Anda semata-mata berdasarkan tiga bulan kehidupan Anda yang paling terendah, paling beracun, dan paling tidak biasa ketika masih berusia 21 tahun”. Ini merupakan pengakuan Mia Khalifa terkait kesehatan mentalnya.
Mia juga menyatakan bahwa bayaran menjadi bintang film porno tidak sepadan. Mia hanya mendapat uang setara 170 juta rupiah dari film yang dibintanginya. Dan meskipun filmnya semakin banyak ditonton orang ternyata ia tidak mendapatkan tambahan bayaran.
Mia Khalifa juga berupaya bertahun-tahun agar film-film porno yang ia bintangi bisa dihapus dari jejak digital di situs dewasa. Namun ternyata belum berhasil. Mia masih merasa dihantui oleh 11 film yang dibintanginya.
Dalam media sosialnya Mia juga berkomentar, “Sebelas video itu akan menghantuiku sampai aku mati, dan aku tak ingin perempuan muda lainnya mengalami – karena tidak seorangpun semestinya mengalami hal itu.”
Saat ini, dengan banyaknya aplikasi di ponsel berbasis Android, memunculkan banyak konten porno atau semi porno yang berisi perempuan-perempuan dengan pakaian atau penampilan yang menggoda.
Selain itu, di berbagai media sosial semakin banyak potongan-potongan video perempuan muda yang sepertinya dibocorkan oleh pacarnya atau teman lelakinya, di mana si perempuan tidak mengenakan pakaian utuh.
Hal demikian patut menjadi renungan bagi orang tua untuk semakin melindungi anaknya, terutama anak permpuan dari berbagai serangan melalui ponsel pintar maupun media sosial dan internet secara umum.
Apa yang disampaikan Mia Khalifa cukuplah sebagai peringatan bagi kita bersama akan bahaya pornografi bagi masa depan anak-anak dan generasi muda. (efs)
ilustrasi: shutterstock