TANAM POHON UNTUK SELAMATKAN BUMI DAN BEKAL GENERASI MENDATANG
Artikel Zakiah(Tenaga Artikel) 09 Desember 2019 11:07:39 WIB
TANAM POHON UNTUK SELAMATKAN BUMI DAN BEKAL GENERASI MENDATANG
Peringatan Hari Bumi tingkat Provinsi Sumatera Barat telah diperingati pada empat tahun terakhir. Kali ini peringatan Hari Bumi diadakan di Kabupaten Pasaman, tepatnya di Taman Hutan Kota Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman, Senin (02/12/2019).
Tujuan peringatan hari bumi ini kita laksanakan untuk memotivasi dan meningkatkan kepedulian masyarakat agar memelihara bumi sebagai tempat kita hidup dan berkehidupan dengan cara bersungguh-sungguh dalam penyelamatan bumi dari kerusakan, menghijaukan bumi dengan menanam pohon.
Hal tersebut dimaksudkan agar kita yang hidup di bumi termasuk segala jenis binatang/hewan, tumbuhan, sangat membutuhkan oksigen dan air. Papar Ibu Gubernur Sumatra Barat Ny Hj. Nevi Irwan Prayitno saat menyampaikan sambutan dan sekaligus membuka acara Peringatan Hari Bumi Tingkat Provinsi Sumatra Barat.
Pada momen ini Ibu Nevi menghimbau semua organisasi wanita tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota se Sumatera Barat mulai tingkat provinsi hingga kelurahan sampai dasawisma melaksanakan menanam pohon, yang ditanam tidak hanya untuk penghijauan namun juga pohon produktif yang bermanfaat untuk kehidupan kita nantinya.
Banyak terjadinya bencana dan musibah ada yang datang dari faktor alam dan ada yang disebabkan oleh manusia itu sendri seperti penebangan pohon yang mengakibatkan longsor.
Kita tidak ingin itu terjadi apalagi dampaknya pada anak cucu kita nantinya dengan tanam pohon mari kita jaga lestarikan alam kita demi kelangsungan hidup dimasa yang akan datang.
Untuk meningkatkan kepedulian masyarakat dalam memelihara bumi sebagai tempat hidup dan berkehidupan dilakukan dengan cara antara lain:
- Berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menyelamatkan bumi dari kerusakan terutama pencemaran dari sampah plastic.
- Menghijaukan bumi dengan menanam pohon-pohon
Di tempat acara, tampak hadir, Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH, M.Si, Wabup H. Atos Pratama, ST Unsur Forkopimda Kabupaten Pasaman, Sekretaris Daerah Drs. H. Mara Ondak, Para Staf Ahli, Para Asisten, Kepala-kepala OPD, Kepala Instansi vertikal/BUMN/BUMD serta para pejabat dan perwira TNI/POLRI, Camat dan Wali Nagari Se-Kabupaten Pasaman, Ketua TP PKK, Ketua GOW, Ketua Dharma Wanita Pembangunan, para jurnalis.
Dan bumi perlu dipelihara agar tidak tercemar dari sampah plastik, bumi perlu ditanam pohon penghijauan dan pohon produktif agar tersedia air yang cukup untuk kepentingan manusia dan hewan ternak lainnya.
Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH, M.Si dalam sambutannya menyampaikan, “Hari bumi merupakan hari yang dikhususkan bagi kita dalam rangka mengurangi kerusakan lingkungan yang ada di bumi kita, dengan cara melakukan kegiatan penanaman pohon serta pembersihan terhadap sampah plastic dan lingkungan yang kotor.”
Selanjutnya Bupati H. Yusuf Lubis juga mengatakan, hampir setiap hari kita mendengar berita tentang adanya penebangan-penebangan liar yang membabibuta yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak mempunyai kepedulian terhadap kelestarian lingkungan.
Dengan rasa prihatin yang cukup dalam oleh Bupati H. Yusuf Lubis ungkapkan, “sungguh hati ini merasa sangat prihatin atas kebiasaan buruk yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab dengan mengatasnamakan Bisnis kemudian mengesampingkan kelestarian hutan yang akan diwariskan ke anak cucu kita nanti”.
Melalui momen Hari Bumi ini Bupati H. Yusuf Lubis mengajak semua pihak untuk dapat meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan dan alam serta menghindari perusakan terhadap hutan, penebangan liar dan pembabatan hutan yang hanya mementingkan aspek bisnis semata tanpa mempedulikan kelestarian lingkungan disekitar kita.
Sebagai pemerintah daerah Kabupaten Pasaman mengucapkan selamat datang dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah ikut menyukseskan acara ini dan tentunya gerakan tanam pohon ini akan membawa manfaat dan dampak positif untuk kelangsungan hidup kita semua.
Asisten II Pemkab. Pasaman Ir. Yuspi dalam laporan kepanitiaan menyampaikan, bahwa Peringatan Hari Bumi dengan Gerakan Perempuan tanam dan pelihara pohon Tingkat Provinsi Sumatra Barat Tahun 2019 Ke-5 ini di Kabupaten Pasaman, dihadiri 500 orang yang terdiri dari;
- 100 orang TP PKK dan organisasi wanita provinsi Sumatra Barat
- 100 orang TP PKK Kab/Kota Se-Sumbar
- 300 orang TP PKK Kabupaten Pasaman dan organisasi wanita Kabupaten Pasaman, serta TP PKK Kecamatan, TP PKK Nagari, Ka OPD, Camat, Wali Nagari, dan undangan lainnya.
Panitia telah menerima bibit tanaman melalui TP PKK Provinsi Sumatera Barat. Adapun bibit pohon ini dari berbagai jenis bibit tanaman buah-buahan sebanyak 6.910 batang, kepada Bupati yang kemudian diserahkan ke seluruh Nagari di Kabupaten Pasaman, yang lokasi tanamnya di pekarangan rumah masyarakat di masing-masing kenagarian. Rinciannya sebagai berikut :
- Petai, jengkol, nangka, sirsak, durian sebanyak 1.000 batang dari kehutanan provinsi Sumatra Barat.
- Jeruk manis, petai, durian, pisang sebanyak 400 batang, dan bibit cabe sebanyak 5.000 batang dari Dinas Tanaman Pangan Hortikultura.dan perkebunan provinsi Sumatra Barat
- Salak, manggis, durian, Al-Pokat dan manga sebanyak 110 batang dari ibu-ibu PERST KOREM 032 Wirabraja dan Kodim 0305 Pasaman.
- Jeruk nipis, sebanyak 400 batang, dari TP PKK Kabupaten Pasaman.