Pesisir Selatan Petakan Wilayah Pengembangan Ternak Sapi

Berita Utama Desi Marlinda(Diskominfo) 02 Oktober 2018 10:55:06 WIB


Pesisir Selatan, 1/10/2018

Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, melakukan pemetaan wilayah pengembangan ternak sapi di daerah setempat untuk memudahkan pemantauan populasinya.

"Dengan adanya peta wilayah peternakan akan lebih memudahkan petugas dalam memantau laju populasi ternak di daerah itu," kata Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni di Painan, Senin.

Ia menambahkan dengan pemetaan itu pemerintah daerah juga akan lebih mudah dalam penangan penyakit ternak.

Wilayah peternakan ini dibagi dalam tiga kawasan, kawasan pertama ialah di Kecamatan Lunang, Silaut, Basa IV Balai Tapan dan Ranah IV Hulu Tapan yang fokus pada pengembangan sapi jenis Bali yang diintegrasikan dengan lahan kelapa sawit.

Selanjutnya kawasan kedua Kecamatan Linggo Sari Baganti, Ranah Pesisir, Lengayang dan Sutera yang fokus pada pengembangan Sapi Pesisir yang merupakan salah satu plasma nutfah asal daerah setempat.

Sementara kawasan ketiga ialah Kecamatan Koto XI Tarusan, Bayang dan Bayang Utara yang khusus pada pengembangan sapi jenis Simental, peranakan Ongole dan Aberdeen Angus.

"Secara keseluruhan populasi sapi di Pesisir Selatan lebih kurang 86.150 ekor atau seperempat dari total populasi sapi di Sumatera Barat," ujarnya.

Dengan adanya pemetaan wilayah pengembangan ternak ini diharapkan jumlahnya akan meningkat setiap tahunnya dan pastinya akan meningkatkan perekonomian masyarakat.