MIGRASI DATABASE E-SAMSAT KE MODEL SENTRALISASI
Berita Utama () 23 Juli 2018 12:14:36 WIB
Menindaklanjuti rekomendasi FGD sentralisasi database e-Samsat yang diselenggarakan pada tanggal 12 Juli 2018, maka pada hari Senin tanggal 23 Juli 2018, bertempat di Restoran Bagan Jalan Mangunsarkoro, dilakukan pertemuan Tim Pembina Samsat membahas rekomendasi dimaksud.
Hadir dalam pertemuan tersebut Kepala Badan Keaungan Daerah Provinsi Sumatera Barat Bpk. Zaenuddin, Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Sumatera Barat Bpk. Singgamata, Kepala PT.Jasa Raharja Cabang Sumatera Barat Bpk.Bambang Panular, Bapak Des dari Bank Nagari serta staf teknis dari setiap unsur Samsat.
Pada pembukaan pertemuan, Kepala Badan Keuangan Daerah Provinsi Sumatera Barat menyampaikan bahwa maksud pertemuan tersebut adalah tindak lanjut dari FGD yang merekomendasikan untuk melakukan migrasi model database e-Samsat dari Desentralisasi ke Sentralisasi. Seluruh keunggulan dan kelemahan dari setiap model database secara detail sudah di bahas dalam FGD namun perobahan model ke sentralisasi sangat mendukung untuk pengembangan inovasi dan fitur-fitur layanan yang pada akhirnya dapat memberikan peningkatan kualitas pelayanan kepada wajib pajak.
Dirlantas Polda Sumbar menegaskan bahwa migrasi kesentralisasi adalah sebuah niscayaan yang sudah harus dilakukan saat ini untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Namun diingatkan bahwa sentralisasi memerlukan cadangan sumber daya (listrik, server, jaringan, SDM) yang handal sehigga apabila terjadi gangguan operasional sistim segera dapat diatas dengan cepat dan tepat.
Bapak Kepala Cabang PT.Jasa Raharja menyampaikan bahwa sistim sentralisasi e-Samsat adalah suatu hal yang sudah lama ditunggu-tunggu. Dari pengalaman di berbagai daerah sistim sentralisasi memberikan kemudahan dan fleksibilitas yang lebih luas dalam pengembangan sistim informasi. Diharapkan sistim ini akan meningkatkan kinerja Samsat lebih baik.
Kepala UPTD Sistim Informasi Keuangan Daerah melaporkan bahwa migrasi ke model database terpusat sudah mulai dibangun sejak beberapa bulan yang lalu dan diperkirakan akan diujicobakan paling cepat pada semester I tahun 2019. Saat ini sedang dilakukan testing dengan data simulasi untuk memastikan bahwa tidak terdapat bug aplikasi.
sumber : http://dpkd.sumbarprov.go.id/berita/read/858-migrasi-database-esamsat-ke-model-sentralisasi.html