Wagub Nasrul Abit : Pembangunan Sumbar Dapat Perhatian Pemerintah Pusat
Berita Utama EKO KURNIAWAN, S.Kom(Diskominfo) 15 Februari 2018 17:01:07 WIB
Jakarta, 15 Februari 2018
Dalam upaya percepatan pembangunan, agar kabupaten/kota di Sumbar pada Tahun 2019 dapat terlepas dari daerah tertinggal, Pemprov Sumbar juga melakukan upaya pembangunan infrastruktur pariwisata agar juga terjadi percepatan untuk meningkatkan minat kunjungan orang ke Sumatera Barat.
Hal ini disampaikan Wagub Nasrul Abit setelah melakukan rapat pertemuan dengan Menko Kementerian Maritim, Menteri Pariwisata dan OPD Terkait, Di Ruang Rapat Kemenko Maritim, Kamis (15/2/2018).
Rapat Koordinasi hari ini juga dihadiri Bupati Pesisir Selatan, Bupati Pasaman Barat, Bupati Solok Selatan, Bupati Mentawai, dan Bupati Dhamasraya beserta Dirjen dari kementerian yang terkait dalam mempercepat pembangunan di Sumatera Barat.
Wagub Nasrul Abit menyampaikan, untuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mentawai dalam mempercepat pembangunan pariwisata akan ditunjang dengan pembangunan infrastruktur pelabuhan untuk membawa semua hasil daerah di Siberut dan pembangunan Bandara Rokot dalam memperlancar transportasi ke Kabupaten Kepulauan Mentawai sebagai upaya memajukan peningkatan sektor ekonomi.
Untuk pembangunan Kabupaten Dhamasraya, pembangunan jalan menjadi hal penting yang amat dibutuhkan dalam memperlancar transportasi upaya mengerakan pembangunan sektor ekonomi maupun di bidang Pariwisata
Sementara Kabupaten Pesisir Selatan, untuk Kawasan Mandeh agar segera menyelesaikan proses administrasi dan lahan serta segala hal lainnya yang akan dibutuhkan sehingga tidak menghambat dalam pelaksanaannya.
Untuk Kabulaten Solok Selatan, yang sangat dibutuhkan yaitu promosi baik dalam maupun luar negeri terutama akses dan infrastruktur yang nantinya akan menunjang kunjungan Pariwisata di Solok Selatan.
"Selain itu Pembangunan jalan Alahan Panjang ke Solok Selatan juga penting dalam melepaskan dari status daerah tertinggal," ungkap Wagub Nasrul Abit.
Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan, di daerah Kabupaten Pasaman Barat yang menjadi perhatian penting yaitu pembuatan jalan akses menuju ke Pelabuhan Teluk Tapang, dimana pengiriman hasil panen kelapa sawit ke pelabuhan utama di Pelabuhan Teluk Bayur lancar, sehingga menekan biaya pengangkutan hasil dari Pasaman Barat.
Selain akses jalan pembangunan Pelabuhan Teluk Tapang masih perlu pengembangan dalam penyempurnaan Pelabuhan Teluk Tapang itu sendiri serta proses percepatan pembangunan perekonomian di Kab. Pasaman Barat.
"Selain itu kawasan desa terindah di dunia juga menjadi perhatian penting yaitu Desa Pariangan yang juga menjadi penekanan oleh bapak Presiden RI," terang Nasrul Abit.
Wagub Nasrul Abit juga mengingatkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengusulan KEK, dengan syarat sebagai berikut :
1. Pengusul dalam pembuatan KEK
2. Penguasaan Lahan yang akan di ajukan KEK
3. Studi kelayakan
4. Masterplan dari usulan KEK
5. Analisa Dampak Lingkungan
"Ke depan promosi dan publikasi sangat diperlukan sehingga dengan terpenuhinya syarat-syarat tersebut akan memudahkan dukungan terhadap pembangunan di Sumatera Barat," harap Nasrul Abit.