Berita Utama NONONG HANUGRAH, A.Md(Dinas Kelautan dan Perikanan) 24 Juni 2016 09:58:16 WIB

---

Sikakap, 21/06/2016 Pemerintah saat ini telah memusatkan perhatiannya dengan mengalokasikan pembangunan pada sektor keluatan dan perikanan yang berpusat di wilayah kepulauan. Membangun daerah kepulauan telah ditunjukkan dengan adanay program pengembangan sentra pereikanan terpadu di 15 kepulauan, dimana Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memprioritaskan pembangunan di 15 lokasi di pulau-pulau kecil dan kawasan perbatasan Indonesia. Pembangunan sentra bisnis kelautan dan perikanan berbasis wilayah pesisir ini dilakukan dengan prinsip integrasi, efisiensi dan kualitas tinggi. pembangunan sentra bisnis kelautan dan perikanan terpadu di 15 lokasi terpilih yakni Pulau Simeulue, Natuna, Mentawai, Nunukan, Tahuna, Morotai, Biak Numfor, Sangihe, Rote Ndao, Kisar, Saumlaki, Tual, Sarmi, Timika dan Merauke.

Untuk mewujudkan upaya diatas pemerintah tentu saja tidak hanya consern dalam pembangunan insfrasturktur akan tetapi yang lebih penting adalah bagaimanan membentuk Sumberdaya Manusia Kepulauan yang berkualitas yang memiliki keahlian dan kemampuan dalam mengelola sumberdaya kelautan dan perikanan di kepulauan, oleh karena itu Kementrian kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Sekolah Tinggi Perikanan (STP)  membuka peluang dan memberikan prioritas kepada putra daerah yang berasal dari kepulauan utuk mengikuti seleksi calon taruna dan taruni STP tahun 2016.

Kabupaten kepulauan Mentawai merupakan salah salah wilayah kepulauan yang menjadi prioritas pembangunan insfrastruktur maupun SDM oleh KKP, sehingga hal ini mendorong UPTD PPP Sikakap mengupayakan dengan memberikan informasi seluas-lusanya kepada masyarakat nelayan dalam perekrutan calon taruna/taruni STP. Jumlah siswa yang berasal dari sikakap yang mendaftar  dan mengiuti seleksi administrasi sebanyak 18 siswa dari jalur khusus dan 8 siswa dari jalur umum. Jalur khusus diperuntukkan hanya untuk anak pelaku utama usaha perikanan. Pendaftar di dominasi oleh siswa yang berasal dari kecamatan sikakap sebanyak 13 orang.

Upaya yang dilakukan oleh UPTD PPP sikakap memberikan hasil yang cukup memuaskan, berdasarkan surat edaran yang dekeluarkan oleh STP No:  99/PAPENTARU/PENG/VI/2016 tentang pengumuman hasil seleksi penerimaan taruna baru sekolah tinggi perikanan tahun akademik 2016/2017 bahwa anak nelayan sikakap yang lulus seleksi berjumlah 7 orang dan dari jalur umum sebanyak 5 orang. Sebagian besar siswa-siswa ini adalah anak nelayan tangkap yang menangkap ikan di perairan kepulauan Mentawai dan berdomisili di kecamatan sikakap.  siswa dan siswa tersebut berasal dari beberapa sekolah di kabupaten kepulauan mentawai diataranya SMA Negeri 1 Pagai Utara Selatan kecamatan sikakap sebanyak 7 orang, SMA Negeri 1 Siberut selatan 2 orang dan SMA Negeri 2 SIpora sebanyak 2 orang. 

UPTD PPP Sikakap berharap semua pihak mendukung dan mendorong anak nelayan ini agar bisa menyelesaikan pendidikan tepat waktu sehingga kemudian terciptanya kualitas Sumberdaya Manusia yang siap membangun sektor kelautan dan perikanan di kepulauan Mentawai.

 

Penguumuman kelulusan silahkan unduh ke : http://www.stp.kkp.go.id/?page=artikel&konten-id=254

By : Cici Anggara, S.Pi.MP

• INDONESIA SELENGGARAKAN INTERNATIONAL TTX MENTAWAI MEGATHRUST 2013
• RAPAT KOORDINASI DAERAH PEMBERDAYAAN PEREMPUAN , PERLINDUNGAN ANAK DAN KELUARGA BERENCANA PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN 2016
• SOSIALISASI PROGRAM KESEJAHTERAAN SOSIAL ANAK KEGIATAN REHABILITASI SOSIAL ANAK TAHUN 2016
• MEMBANGUN INDONESIA DARI KEPULAUAN
• POTENSI KOMODITI INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH KOTA SAWAHLUTO PROVINSI SUMATERA BARAT TAHUN 2014