YUSNI : PRODUKSI MENINGKAT PENDAPATAN MEMBAIK

Artikel Pinto Janir(Pinto Janir) 22 September 2014 09:01:30 WIB


“ Saya sudah lama mendengar cerita bahwa banyak petani setelah mengikuti SLPHT sukses bertanam dan sukses panen. Untung saya dikabari oleh penyuluh pertanian tentang adanya sekolah lapangan ini. Buru-buru saya menyatakan diri untuk ikut”

 

            Bagi Yusni bertani adalah tempat kehidupannya beratap. Bila tanamannya diserang hama dan bibit penyakit dan itu tak teratasi, berarti itu sama dengan bocornya atap kehidupannya. Air yang masuk ke rumahnya bukan lagi air hujan, melainkan air mata kesusahan.

            Sering benar hama menghancurkan tanaman dan kehidupannya. Apalagi ketika ia juga tak memiliki uang untuk membeli racun pestisida. Maka ia biarkan saja tanamannya meranggas menunggu mati tanpa hasil.

            Betapa senangnya hatinya ketika Yusni petani dari Akabiluru kabupaten 50 kota ini diberi kesempatan mengikuti Sekolah Lapangan PHT tahun 2009.

“ Saya sudah lama mendengar cerita bahwa banyak petani setelah mengikuti SLPHT sukses bertanam. Untung saya dikabari oleh penyuluh pertanian tentang adanya sekolah lapangan ini. Buru-buru saya menyatakan diri untuk ikut”, kata Yusni.

“ Kini setelah ikut SL PHT, panik itu tak ada lagi. Atap rumah yang bocor itu tak lagi meneteskan air mata. Kami sudah dibekali dengan pengetahuan hama dan penyakit tanaman serta bagaimana cara penanggulangannya. Alhamdulillah, produksi kami meningkat dan pendapatan membaik”, jar Yusni dengan senyum optimis menatap sawah ladangnya yang terhampar hijau.(Pinto Janir)