Berita Utama Havina Mirsya \'afra, S. Sos.(DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN STATISTIK) 16 Desember 2024 21:22:23 WIB

---

Dalam rangka merumuskan upaya komprehensif pembinaan generasi emas Sumatera Barat (Sumbar) 2045, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar melalui Biro Kesra mengadakan focus group discussion (FGD) bertajuk Pembinaan Karakter Generasi Emas Sumatera Barat 2045. Saat memberikan arahannya, Gubernur yang diwakili oleh Plt Asisten I Setdaprov Sumbar, Irwa  menekankan pentingnya peran pemerintah dalam mempersiapkan generasi mudanya menuju Indonesia Emas 2045.

“Generasi muda Sumatera Barat adalah aset terbesar kita. Di tangan mereka, masa depan provinsi ini akan ditentukan. Pembinaan generasi emas harus dirancang dengan matang, dengan memperhatikan aspek pendidikan, kesehatan, pembangunan karakter, hingga penanaman nilai-nilai kearifan lokal,” ujar Irwan saat membuka kegiatan tersebut di Aula Masjid Raya Syekh Ahmad Khatib Al Minangkabawi, Padang, Senin (16/12/2024).

Indonesia Emas yang bertepatan dengan 100 tahun kemerdekaan Indonesia saat ini menghadapi berbagai tantangan. Irwan menyoroti realita pahit di lapangan dimana banyak siswa yang kesulitan melakukan perhitungan perkalian dasar. Tidak hanya itu, generasi muda menurut Irwan juga dibayangi dengan kerentanan akan berbagai tindak pidana dikarenakan kondisi mental dan emosional yang masih belum stabil.

“Saya melihat tayangan ketika anak-anak belajar sekolah SMA, empat kali enam saja tidak tahu. Enam kali enam tidak tahu, delapan kali tujuh tidak tahu. Itu potret siswa-siswa kita,” sambung Irwan, miris.

Melalui FGD ini diharapkan dapat menghimpun berbagai ide dan masukan dalam pembinaan karakter generasi muda Sumbar yang disesuaikan dengan konteks falsafah Adat Basandi Syarak Syarak Basandi Kitabullah. Melalui FGD ini juga diharapkan akan tercipta rekomendasi sebagai dasar pemikiran dalam penyusunan kebijakan daerah Provinsi Sumbar dalam pembinaan karakter generasi muda Sumbar.

“Selain itu, FGD ini juga menjadi ajang kolaboratif dan sinergi antar semua pihak pemangku kepentingan untuk memajukan generasi muda Sumatera Barat,” ungkap Hendri Hasbullah, Kepala Bagian Bina Mental Spiritual Biro Kesra.

Selain OPD lingkup Provinsi Sumbar, kegiatan FGD ini juga dihadiri perwakilan siswa dan mahasiswa di Sumbar yang mengikuti rangkaian FGD dengan antusias. Narasumber yang berasal dari berbagai instansi memberikan materi terkait pembinaan karakter generasi muda yang disesuaikan dengan tupoksi masing-masing.

Sebagai bentuk tindak lanjut dari FGD ini, tim dari Biro Kesra akan membahas lebih lanjut terkait rumusan dari hasil diskusi. Rumusan yang telah disepakati kemudian akan dibuatkan Edaran Gubernur yang berisi rekomendasi terkait pembinaan karakter generasi muda Sumbar. (hm/Diskominfotik Sumbar)

• Kualitas Udara Ambien Kondisi Kabut Asap Provinsi Sumatera Barat – Tahun Data 2014
• Pembangunan Daerah Bisa Terhambat, Pemprov Sumbar Tunggu Petunjuk Menkeu soal Pemangkasan Anggaran
• Laporan Neraca Keuangan BKPM&PPT Prov Sumbar keadaan Semerter I Tahun 2016
• Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Prov. Sumbar menghadiri Pemusnahan Arsip PT. Semen Padang
• Rakor Pembangunan antara Pemprov Sumbar dengan Pemko Padang Panjang