Info Covid-19 Sumbar, Sabtu 30 Januari 2021

Info Covid-19 Sumbar, Sabtu 30 Januari 2021

Berita Utama EKO KURNIAWAN, S.Kom(Diskominfo) 30 Januari 2021 19:00:24 WIB


Informasi Covid-19 Provinsi Sumatera Barat

 

Sabtu, 30 Januari 2021

 

Total sampai hari ini telah 26.887 orang Warga Sumbar terinfeksi covid-19. Terjadi penambahan 90 orang warga sumbar positif terinfeksi covid-19. Sembuh bertambah 128 orang, sehingga total sembuh 24.892 orang

 

Spesimen sampai hari ini:

  • Jumlah Spesimen Diperiksa 520.391
  • Jumlah Orang Diperiksa: 363.974

 

Positivity Rate (PR): 7,39%

 

Total 26.887 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat dengan rincian:

  • Dirawat di berbagai rumah sakit 272 orang (1,01%)
  • Isolasi mandiri 1062 orang (3,95%)
  • Isolasi Provinsi 12 orang (0,04%)
  • Isolasi Kab/ Kota 51 orang (0,19%)
  • Meninggal dunia 598 orang (2,22%)
  • Sembuh 24.892 orang (92,58%)

 

Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc melaporkan 3184 sample yang terperiksa (Lab. Fak. Kedokteran Unand 2939 sample dan Lab. Veteriner Baso Kab. Agam 245 sample), terkonfirmasi tambahan 90 (sembilan puluh) orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19, kesembuhan pasien covid-19 setelah 2x konversi negatif bertambah 128 orang dan meninggal bertambah 1 orang

 

Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 90 orang dengan rincian:

1. Kota Padang 28 orang

2. Kota Bukittinggi 12 orang

3. Kota Payakumbuh 5 orang

4. Kota Sawahlunto 3 orang

5. Kabupaten Padang Pariaman 6 orang

6. Kabupaten Agam 15 orang

7. Kabupaten Limapuluh Kota 7 orang

8. Kabupaten Solok 1 orang

9. Kabupaten Tanah Datar 4 orang

10. Kabupaten Sijunjung 4 orang

11. Kabupaten Kep. Mentawai 4 orang

12. Kabupaten Pasaman Barat 1 orang

 

Pasien sembuh sebanyak 128 orang, dengan rincian:

1. Kota Padang 39 orang

2. Kota Padang Panjang 5 orang

3. Kota Bukittinggi 6 orang

4. Kota Solok 10 orang

5. Kota Sawahlunto 5 orang

6. Kota Pariaman2 orang

7. Kabupaten Pasaman 3 orang

8. Kabupaten Padang Pariaman 5 orang

9. Kabupaten Solok 17 orang

10. Kabupaten Tanah Datar 13 orang

11. Kabupaten Pesisir Selatan 11 orang

12. Kabupaten Pasaman Barat 6 orang

13. Kabupaten Dharmasraya 4 orang

14. Kabupaten Solok Selatan 2 orang

 

Meninggal dunia sebanyak 1 orang, berasal dari Kabupaten Tanah Datar

 

Berikut perkembangan Covid-19 di Sumbar, Sabtu 30 Januari 2021:

  • Kasus Suspek dengan total 492 orang
  • Dirawat sebanyak 131 orang
  • Isolasi mandiri sebanyak 361 orang

 

Berikut rincian total poaitif serta persentase meninggal dan sembuh per Kabupaten Kota, kondisi Sabtu 30 Januari 2021:

 

1. Kota Padang

  • Total positif 13.462 orang
  • Meninggal 276 orang (2.05)
  • Sembuh 12.952 orang(96.21)

 

2. Kabupaten Sijunjung

  • Total positif 782 orang
  • Meninggal 20 orang (2.56)
  • Sembuh738orang (94.37)

 

3. Kota Padang Panjang

  • Total positif 803 orang
  • Meninggal 17 orang (2.12)
  • Sembuh756orang (94.15)

 

4. Kota Pariaman

  • Total positif 546 orang
  • Meninggal 16 orang (2.93)
  • Sembuh511 orang (93.59)

 

5. Kabupaten Dharmasraya

  • Total positif 527 orang
  • Meninggal 7 orang (1.33)
  • Sembuh487 orang (92.41)

 

6. Kota Sawahlunto

  • Total positif 386 orang
  • Meninggal 6 orang (1.55)
  • Sembuh355orang (91.97)

 

7. Kabupaten Solok

  • Total positif 753 orang
  • Meninggal 18 orang (2.39)
  • Sembuh692 orang (91.90)

 

8. Kabupaten Padang Pariaman

  • Total positif 1.086 orang
  • Meninggal 39 orang (3.59)
  • Sembuh997orang (91.80)

 

9. Kota Payakumbuh

  • Total positif 732 orang
  • Meninggal 9 orang (1.23)
  • Sembuh667 orang (91.12)

 

10. Kabupaten Pasaman Barat

  • Total positif 501 orang
  • Meninggal 32 orang (6.39)
  • Sembuh451orang (90.02)

 

11. Kota Solok

  • Total positif 598 orang
  • Meninggal 14 orang (2.34)
  • Sembuh537orang (89.80)

 

12. Kabupaten Pesisir Selatan

  • Total positif 1.110 orang
  • Meninggal 28 orang (2.52)
  • Sembuh982orang (88.47)

 

13. Kabupaten Solok Selatan

  • Total positif 348 orang
  • Meninggal 4 orang (1.15)
  • Sembuh305orang (87.64)

 

14. Kabupaten Agam

  • Total positif 1.841 orang
  • Meninggal 32 orang (1.74)
  • Sembuh 1.609 orang (87.40)

 

15. Kabupaten Pasaman

  • Total positif 322 orang
  • Meninggal 11 orang (3.42)
  • Sembuh280orang (86.96)

 

16. Kota Bukittinggi

  • Total positif 1.068 orang
  • Meninggal 18 orang (1.69)
  • Sembuh925orang (86.61)

 

17. Kabupaten Tanah Datar

  • Total positif 1.128 orang
  • Meninggal 36 orang (3.19)
  • Sembuh946orang (83.87)

 

18. Kabupaten Limapuluh Kota

  • Total positif 485 orang
  • Meninggal 15 orang (3.09)
  • Sembuh384orang (79.18)

 

19. Kabupaten Kep. Mentawai

  • Total positif 409 orang
  • Meninggal 0 orang (0.00)
  • Sembuh318orang (77.75)

 

Berdasarkan hasil perhitungan 15 indikator data onset pada minggu ke-46 pandemi covid-19 di Sumatera Barat oleh Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, maka mulai tanggal  24 Januari 2021 sampai tanggal 30 Januari 2021, ditetapkan zona daerah sebagai berikut:

 

ZONA MERAH - RESIKO TINGGI (Skor 0 - 1,8)

TIDAK ADA

 

 ZONA ORANYE - RESIKO SEDANG (Skor 1,81 - 2,40)

1. Kota Payakumbuh (skor 2,40)

2. Kabupaten Limapuluh Kota (skor 2,40)

3. Kota Sawahlunto (skor 2,39)

4. Kabupaten Sijunjung (skor 2,36)

5. Kabupaten Pasaman (skor 2,35)

6. Kabupaten Pesisir Selatan (skor 2,33)

7. Kabupaten Tanah Datar (skor 2,29)

8. Kabupaten Agam (skor 2,21)

9. Kota Padang Panjang (skor 2,18)

 

Catatan:

Yang paling rendah skornya itu adalah Kota Padang Panjang. Kita harapkan semua Kabupaten dan Kota lebih mengintesifkan pemeriksaan sample kepada warganya yang bertujuan agar penyebaran dan penangananan covid-19 dapat lebih baik lagi. 

 

ZONA KUNING - RESIKO RENDAH (Skor 2,41 - 3,0)

1. Kabupaten Dharmasraya (skor 2,54)

2. Kabupaten Padang Pariaman (skor 2,54)

3. Kabupaten Solok (skor 2,50)

4. Kabupaten Pasaman Barat (skor 2,48)

5. Kabupaten Solok Selatan (skor 2,45)

6. Kota Solok (skor 2,45)

7. Kota Pariaman (skor 2,43)

8. Kabupaten Kepulauan Mentawai (skor 2,43)

9. Kota Padang (skor 2,42)

10. Kota Bukittinggi (skor 2,41)

 

Melihat skor diatas, pada minggu ke 45 pandemi covid-19 di Sumbar, Kabupaten Dharmasraya dan Kabupaten Padang Pariaman memiliki skor terbaik. Kita berharap dengan pemberlakuan Perda No. 6 tahun 2020 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru di Sumbar, akan semakin mempercepat memutus mata rantai covid-19 di Sumbar. 

 

 ZONASI HIJAU - TIDAK ADA KASUS

TIDAK ADA

(Tidak ada tercatat penambahan kasus covid-19 dalam 1 bulan terakhir dan jika ada yang positif telah sembuh seluruhnya serta tidak ada kasus meninggal 1 bulan terakhir)

Berdasarkan data tersebut di atas, pada minggu ke-46 pandemi covid-19 di Sumatera Barat, tidak ada daerah dengan zonasi merah dan hijau.

 

Catatan:

Semakin tinggi skor, semakin baik pengendalian penyebaran covid-19 di daerah tersebut.

 

Berikut 15 indikator kesehatan masyarakat yang terbagi menjadi 11 indikator epidemiologi, 2 indikator surveilans kesehatan masyarakat dan 2 pelayanan kesehatan menuju masyarakat produktif dan aman Covid-19 yang sudah ditetapkan pemerintah:

1. Penurunan jumlah kasus positif selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)

2. Penurunan jumlah kasus ODP dan PDP selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)

3. Penurunan jumlah meninggal dari kasus positif selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)

4. Penurunan jumlah meninggal dari kasus ODP dan PDP selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)

5. Penurunan jumlah kasus positif yang dirawat di RS selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)

6. Penurunan jumlah kasus ODP dan PDP yang dirawat di RS selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)

7. Kenaikan jumlah sembuh dari kasus positif

8. Kenaikan jumlah selesai pemantauan dan pengawasan dari ODP dan PDP

9. Penurunan laju insidensi kasus positif per 100.000 penduduk

10. Penurunan angka kematian per 100.000 penduduk

11. Rt - angka reproduksi efektif kurang dari 1 (sebagai indikator yang ditriangulasi)

12. Jumlah pemeriksaan spesimen meningkat selama 2 minggu

13. Positivity rate kurang dari 5% (dari seluruh sampel diagnosis yang diperiksa, proporsi positif hanya 5%)

14. Jumlah tempat tidur di ruang isolasi RS rujukan mampu menampung lebih dari 20% jumlah pasien positif COVID-19

15. Jumlah tempat tidur di RS rujukan mampu menampung lebih dari 20% jumlah ODP, PDP, dan pasien positif COVID-19.

 

Dengan telah ditetapkannya status zonasi daerah pada minggu ke-36 ini, diminta Kabupaten Kota segera menyesuaikan segala aktivitas di daerahnya dengan protokol masing-masing zona. Hal ini bertujuan agar penyebaran covid-19 dapat lebih bisa dikendalikan.  

 

Tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Semoga wabah pandemi covid-19 segera berakhir. Aamiin.

 

Terima kasih,

 

 

 

Jasman Rizal

Kepala Dinas Kominfo Sumbar selaku Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar