Info Covid-19 Sumbar, Senin 21 Desember 2020
Berita Utama EKO KURNIAWAN, S.Kom(Diskominfo) 21 Desember 2020 19:39:24 WIB
Informasi Covid-19 Provinsi Sumatera Barat
Senin, 21 Desember 2020
Total sampai hari ini telah 22.567 orang Warga Sumbar terinfeksi covid-19. Terjadi penambahan 122 orang warga sumbar positif terinfeksi covid-19. Sembuh bertambah 90 orang, sehingga total sembuh 20.534 orang
Spesimen sampai hari ini:
Jumlah Spesimen Diperiksa: 411.986
Jumlah Orang Diperiksa: 291.122
Positivity Rate (PR): 7,75%
Total 22.567 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat dengan rincian:
- Dirawat di berbagai rumah sakit 338 orang (1,5%)
- Isolasi mandiri 1.058 orang (4,7%)
- Isolasi Provinsi 43 orang (0,2%)
- Isolasi Kab/ Kota 101 orang (0,4%)
- Meninggal dunia 493 orang (2,2%)
- Sembuh 20.534 orang (91%)
Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc melaporkan 1115 sample yang terperiksa dari Lab. Fak. Kedokteran Unand, terkonfirmasi tambahan 122 (seratus dua puluh dua) orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19, kesembuhan pasien covid-19 setelah 2x konversi negatif bertambah 90 orang dan meninggal dunia bertambah 2 orang
Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 122 orang dengan rincian:
1. Kota Bukittinggi 1 orang
2. Kota Solok 1 orang
3. Kota Padang 58 orang
4. Kota Padang Panjang 6 orang
5. Kota Pariaman 1 orang
6. Kabupaten Dharmasraya 9 orang
7. Kabupaten Solok 18 orang
8. Kabupaten Kepulauan Mentawai 2 orang
9. Kabupaten Padang Pariaman 1 orang
10. Kabupaten Pasaman Barat 3 orang
11. Kabupaten Pesisir Selatan 5 orang
12. Kabupaten Sijunjung 12 orang
13. Kabupaten Solok Selatan 1 orang
14. Kabupaten Tanah Datar 4 orang
Pasien sembuh sebanyak 90 orang, dengan rincian:
1. Kota Bukittinggi 3 orang
2. Kota Padang 12 orang
3. Kota Padang Panjang 1 orang
4. Kota Payakumbuh 1 orang
5. Kota Sawahlunto 1 orang
6. Kabupaten Agam 12 orang
7. Kabupaten Solok 14 orang
8. Kabupaten Kepulauan Mentawai 1 orang
9. Kabupaten Limapuluh Kota 17 orang
10. Kabupaten Pasaman 3 orang
11. Kabupaten Pasaman Barat 6 orang
12. Kabupaten Pesisir Selatan 11 orang
13. Kabupaten Tanah Datar 8 orang
Meninggal dunia sebanyak 2 orang, dengan rincian:
1. Kabupaten Padang Pariaman 1 orang
2. Kabupaten Pesisir Selatan 1 orang
Berikut perkembangan Covid-19 di Sumbar, Senin 21 Desember 2020:
- Kasus Suspek dengan total 293 orang
- Dirawat sebanyak 99 orang
- Isolasi mandiri sebanyak 194 orang
Berikut rincian total positif serta persentase meninggal dan sembuh per Kabupaten Kota, kondisi Senin 21 Desember 2020:
1. Kota Payakumbuh
- Total positif 581 orang
- Meninggal 9 orang (1,5%)
- Sembuh 553 orang (95,2%)
2. Kab. Agam
- Total positif 1.481 orang
- Meninggal 26 orang (1,8%)
- Sembuh 1.393 orang (94,1%)
3. Kota Padang
- Total positif 12.043 orang
- Meninggal 243 orang (2,0%)
- Sembuh 11.265 orang (93,5%)
4. Kota Padang Panjang
- Total positif 647 orang
- Meninggal 7 orang (1,1%)
- Sembuh 605 orang (93,5%)
5. Kota Pariaman
- Total positif 491 orang
- Meninggal 16 orang (3,3%)
- Sembuh 447 orang (91,0%)
6. Kota Bukittinggi
- Total positif 891 orang
- Meninggal 16 orang (1,8%)
- Sembuh 805 orang (90,3%)
7. Kab. Kep. Mentawai
- Total positif 235 orang
- Meninggal 0 orang (0%)
- Sembuh 212 orang (90,2%)
8. Kab. Pasaman Barat
- Total positif 407 orang
- Meninggal 21 orang (5,2%)
- Sembuh 360 orang (88,5%)
9. Kota Sawahlunto
- Total positif 282 orang
- Meninggal 6 orang (2,1%)
- Sembuh 249 orang (88,3%)
10. Kab. Padang Pariaman
- Total positif 946 orang
- Meninggal 33 orang (3,5%)
- Sembuh 833 orang (88,1%)
11. Kab. Dharmasraya
- Total positif 400 orang
- Meninggal 5 orang (1,3%)
- Sembuh 348 orang (87%)
12. Kab. Sijunjung
- Total positif 544 orang
- Meninggal 15 orang (2,8%)
- Sembuh 473 orang (86,9%)
13. Kab. Tanah Datar
- Total positif 799 orang
- Meninggal 24 orang (3,0%)
- Sembuh 685 orang (85,7%)
14. Kab. Pasaman
- Total positif 231 orang
- Meninggal 7 orang (3,0%)
- Sembuh 197 orang (85,3%)
15. Kab. Limapuluh Kota
- Total positif 385 orang
- Meninggal 15 orang (3,9%)
- Sembuh 321 orang (83,4%)
16. Kota Solok
- Total positif 458 orang
- Meninggal 10 orang (2,2%)
- Sembuh 377 orang (82,3%)
17. Kab. Pesisir Selatan
- Total positif 898 orang
- Meninggal 21 orang (2,3%)
- Sembuh 737 orang (82,1%)
18. Kab. Solok
- Total positif 580 orang
- Meninggal 17 orang (2,9%)
- Sembuh 462 orang (79,7%)
19. Kab. Solok Selatan
- Total positif 268 orang
- Meninggal 2 orang (0,7%)
- Sembuh 212 orang (79,1%)
Berdasarkan hasil perhitungan 15 indikator data onset pada minggu ke-41 pandemi covid-19 di Sumatera Barat oleh Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, maka mulai tanggal 20 Desember 2020 sampai tanggal 26 Desember 2020, ditetapkan zona daerah sebagai berikut:
ZONA MERAH - RESIKO TINGGI (Skor 0 - 1,8)
-
ZONA ORANYE - RESIKO SEDANG (Skor 1,81 - 2,40)
1. Kota Padang (skor 2,37)
2. Kota Pariaman (skor 2,37)
3. Kabupaten Tanah Datar (skor 2,34)
4. Kabupaten Pesisir Selatan (skor 2,30)
5. Kabupaten Agam (skor 2,28)
6. Kabupaten Padang Pariaman (skor 2,27)
7. Kabupaten Pasaman (skor 2,25)
8. Kota Solok (skor 2,24)
9. Kabupaten Pasaman Barat (skor 2,23)
10. Kabupaten Limapuluh Kota (skor 2,20)
11. Kota Sawahlunto (skor 2,19)
12. Kabupaten Solok (skor 2,14)
Catatan:
Melihat skor diatas, pada minggu ke 39 pandemi covid-19 di Sumbar, Kota Padang dan Kota Pariaman hampir mendekati status zonasi kuning (resiko rendah). Ini menunjukkan bahwa Kota Padang dan Kota Pariaman berhasil menekan laju perkembangan covid-19 di daerahnya.
Yang paling rendah skornya itu adalah Kabupaten Solok dan Kota Sawahlunto. Kita harapkan semua Kabupaten dan Kota lebih mengintesifkan pemeriksaan sample kepada warganya yang bertujuan agar penyebaran dan penangananan covid-19 dapat lebih baik lagi.
ZONA KUNING - RESIKO RENDAH (Skor 2,41 - 3,0)
1. Kabupaten Sijunjung (skor 2,57)
2. Kota Payakumbuh (skor 2,57)
3. Kabupaten Dharmasraya (skor 2,65)
4. Kabupaten Kepulauan Mentawai (skor 2,54)
5. Kota Padang Panjang (skor 2,51)
6. Kota Bukittinggi (skor 2,48)
7. Kabupaten Solok Selatan (skor 2,43)
Kabupaten Sijunjung dan Kota Payakumbuh mengalami peningkatan yang signifikan dalam mengatasi penyebaran covid-19 di minggu ke-40 pandemi di Sumatera Barat. Kabupaten Kepulauan Mentawai masih mempertahankan sebagai satu-satunya di Sumatera Barat yang belum ada kasus kematian di daerahnya.
ZONASI HIJAU - TIDAK ADA KASUS
-
(Tidak ada tercatat penambahan kasus covid-19 dalam 1 bulan terakhir dan jika ada yang positif telah sembuh seluruhnya serta tidak ada kasus meninggal 1 bulan terakhir)
Berdasarkan data tersebut di atas, pada minggu ke-40 pandemi covid-19 di Sumatera Barat, tidak ada daerah dengan zonasi merah dan hijau.
Berikut 15 indikator kesehatan masyarakat yang terbagi menjadi 11 indikator epidemiologi, 2 indikator surveilans kesehatan masyarakat dan 2 pelayanan kesehatan menuju masyarakat produktif dan aman Covid-19 yang sudah ditetapkan pemerintah:
1. Penurunan jumlah kasus positif selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
2. Penurunan jumlah kasus ODP dan PDP selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
3. Penurunan jumlah meninggal dari kasus positif selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
4. Penurunan jumlah meninggal dari kasus ODP dan PDP selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
5. Penurunan jumlah kasus positif yang dirawat di RS selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
6. Penurunan jumlah kasus ODP dan PDP yang dirawat di RS selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
7. Kenaikan jumlah sembuh dari kasus positif
8. Kenaikan jumlah selesai pemantauan dan pengawasan dari ODP dan PDP
9. Penurunan laju insidensi kasus positif per 100.000 penduduk
10. Penurunan angka kematian per 100.000 penduduk
11. Rt - angka reproduksi efektif kurang dari 1 (sebagai indikator yang ditriangulasi)
12. Jumlah pemeriksaan spesimen meningkat selama 2 minggu
13. Positivity rate kurang dari 5% (dari seluruh sampel diagnosis yang diperiksa, proporsi positif hanya 5%)
14. Jumlah tempat tidur di ruang isolasi RS rujukan mampu menampung lebih dari 20% jumlah pasien positif COVID-19
15. Jumlah tempat tidur di RS rujukan mampu menampung lebih dari 20% jumlah ODP, PDP, dan pasien positif COVID-19.
Dengan telah ditetapkannya status zonasi daerah pada minggu ke-36 ini, diminta Kabupaten Kota segera menyesuaikan segala aktivitas di daerahnya dengan protokol masing-masing zona. Hal ini bertujuan agar penyebaran covid-19 dapat lebih bisa dikendalikan.
Tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Semoga wabah pandemi covid-19 segera berakhir. Aamiin.
Terima kasih,
Jasman Rizal
Kepala Dinas Kominfo Sumbar selaku Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar