KEHILANGAN MIMPI-MIMPI
Artikel Pinto Janir(Pinto Janir) 17 Oktober 2013 02:39:45 WIB
“Praak! Kaca berderai. Mimpi dalam kaca itu rarak berkeping-keping. Dan entah mengapa ia enggan benar memungutnya, karena selama ini mimpi baginya adalah derita meneraka yang tak indah dipelihara. Sejak mimpinya lenyap tidurnya menjadi nyenyak kembali!”