Dividen Terbesar Sepanjang Sejarah
Artikel () 12 April 2017 15:20:51 WIB
Judul tulisan ini sesungguhnya tidak menghendaki adanya pembohongan kepada pembaca. Namun judul ini memang ada di Harian Bisnis Indonesia edisi 15 Maret 2017. Yang dimaksud di judul itu adalah dividen Bank Mandiri. Diberitakan bahwa RUPS PT Bank Mandiri memutuskan membagi dividen sejumlah Rp6,21 triliun atau 45% dari laba perseroan tahun 2016 sebesar Rp13,8 triliun.
Jika dibagikan untuk tiap lembar saham, nilainya sekitar Rp266,27. Jadi, jika seseorang yang memiliki saham Bank Mandiri sebesar 10 lot atau 1000 lembar saham, maka ia akan mendapat dividen sebesar Rp266.270.
Pada tahun 2017 Bank Mandiri selama perusahaannya berdiri membagikan dividen terbesar pada tahun ini. Ini adalah sebuah prestasi bagi bank pemerintah yang telah masuk ke pasar modal. Pembagian dividen menunjukkan bahwa Bank Mandiri telah menjalankan perusahaannya dengan baik sehingga menghasilkan untung. Dan dari untung tersebut dibagikan kepada pemegang saham.
Sayangnya, masih banyak orang yang belum mengetahui bahwa setiap orang Indonesia bisa memiliki saham Bank Mandiri karena sudah dijual di pasar modal. Memiliki saham secara ritel adalah salah satu bentuk investasi. Atau yang sedang digalakkan oleh otoritas pasar modal Indonesia saat ini adalah gerakan Yuk Menabung Saham.
Harga ritel saham Bank Mandiri di pasar modal ketika tulisan ini dibuat adalah di kisaran 12.000 rupiah per lembar sahamnya. Jika ingin memiliki saham Bank Mandiri maka minimal membeli 100 lembar saham atau 1 lot yaitu di kisaran 1.200.000 rupiah.
Nilai saham Bank Mandiri dengan kinerja yang bagus menunjukkan kenaikan. Pada penerbitan saham perdana tercata harga sahamnya sebesar 675 rupiah pada tahun 2003. Dan pada tahun 2017 sudah mencapai kisaran 12.000 rupiah. Atau naik hampir 18 kali lipat. Ini menunjukkan bahwa orang yang memiliki saham Bank Mandiri pada tahun 2003 ketika akan dijual pada tahun 2017 dipastikan ia akan mendapat untung besar.
Memang kenaikan ini tidak berbentuk garis lurus. Tapi mengalami naik turun. Namun jika ditarik antara tahun awal dan tahun kini maka didapati kenaikan harga saham Bank Mandiri tersebut. bank Mandiri sebagai bank pemerintah adalah salah satu saham yang bisa dijadikan oleh masyarakat sebagai instrumen investasinya. Karena kinerjanya sudah terbukti dengan laporan keuangan dan pembagian dividen.
Sudah saatnya masyarakat memiliki saham milik perusahaan pemerintahnya agar apa yang diperoleh oleh perusahaan tersebut bisa balik ke masyarakat. Sehingga perputaran uang terjadi di dalam negeri. Pembagian dividen terbesar sepanjang sejarah Bank Mandiri adalah salah satu bukti bahwa perusahaan pemerintah layak dilirik oleh masyarakat untuk dimiliki sahamnya. (efs)
Referensi: Bisnis Indonesia, 15 Maret 2017
Ilustrasi: freefoto.com