PRODUK PANGAN YANG AMAN
Berita Utama YANITA SELLY MERISTIKA, S.Kom(Dinas Pangan) 05 Agustus 2014 03:01:00 WIB
Untuk meningkatkan kesadarann akan keamanan pangan di kalangan konsumen, UPTB-Balai Pengawasan dan Sertifikasi Mutu Pangan (UPTB-BPSMP) terus mengsosialisasikan bahan pangan yang aman dan segar.
Ciri-ciri dari bahan pangan yang aman dan bisa dilihat oleh konsumen. Ciri-ciri itu bisa dilihat dari penampakan luar dari produk-produk pangan tersebut.
Sesungguhnya banyak sekali zat-zat yang terkandung dalam bahan pangan dan merusak kesehatan. Diantara yang perlu diperhatikan oleh konsumen adalah bahan pangan yang menggunakan bahan pengawet berformalin. Khusus untuk buah-buahan dan sayuran, konsumen juga harus memperhatikan adanya residu pestisida yang tinggi.
Dampakk dari residu pestisida ini sangat merusak kesehatan karena bisa menimbulkan berbagai penyakit. Kandungan pestisida di dalam tubuh, katanya, bisa bersifat karsinogenik yang bisa memicu pertumbuhan sel kanker. Pestisida juga bersifat mutagenik yang menyebabkan kerusakan genetik dan menyebabkan demaskulinisasi. Bahaya lain dari pestisida adalah menyebabkan kelahiran cacat pada anak manusia. Selain kanker, pestisida bia menyebabkan munculnya penyakit tumor, hepatitis, radang sistem pernafasan, dan parkinson syndrom. Karena itu perlu sekali bagi konsumen mengetahui ciri-ciri dari bahan pangan yang aman di konsumsi formalin dan pestisida tersebut.
Ciri-ciri bahan pangan yang menggunakan bahan pengawet formalin dan pestisida :
Ikan Segar Yang Berformalin :
- Tak rusak setelah 3 hari pada suhu kamar.
- Warna insang merah tua dan cemerlang.
- Jika ikan dibelah pada bagian dalam sudah agak hancur.
- Bau menyengat seperti formalin.
- Warna daging putuh bersih.
Ikan kering yang berformalin :
- Rusak setelah 1 bulan pada suhu kamar
- Warna insang merah tua dan cemerlang.
- Bau menyengat seperti formalin
- Tidak dihinggapi lalat
Sapi Gelonggongan :
- Daging lembek
- Permukaan daging basah
- Biasanya penjual tidak menggantung daging.
- Cepat membusuk dan lebih menyusut bila dimasak.
Ciri-ciri ayam tiren :
- Terdapat bercak darah pada bagian kepala, leher, punggun, sayap, dada.
- Warna hati merah kehitaman
- Konsistensi daging paha dan dada lembek.
- Pada leher potongan ayam terlihat tidak lebar.
- Daging bewarna kebiruan, pucat dan tak segar.
Ciri-ciri pangan yang mengandung residu pestisida :
- Tampak lebih mengkilat, licin dan menarik.
- Tidak dimakan ulat.
- Pangan segar organik lebih cepat layu dan membusuk setelah dipetik.
- Buah yang licin dan mengkilat diindikasikan dilapisi dengan senyawa yang sukar larut dalam air.