REVOLUSI MENTAL DALAM MENGHADAPI EKONOMI ASEAN (MEA)

REVOLUSI MENTAL DALAM MENGHADAPI EKONOMI ASEAN (MEA)

Berita Utama dishub(Dishub) 19 Mei 2016 08:41:54 WIB


Menghadapi Ekonomi Asean (MEA) saat ini, perlunya persiapan diri agar terhindar dari hal-hal negatif dan perlunya pembentenggan diri, oleh karena itu melalui Program Kerja Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Barat Bidang Kominfo memberikan Sosialisasi kepada Masyarakat dan Pelajar dengan tema Revolusi Mental dalam menghadapi Ekonomi Asean (MEA).

Acara yang diadakan di Kafe Gaul Painan Kabupaten Pesisir Selatan diikuti oleh 60 orang peserta yang terdiri dari Pelajar dan tokoh masyarakat setempat, dengan Nara Sumber dari Kasat Narkoba Polres Kabupaten Pesisir Selatan yang menyampaikan Jenis-jenis Narkoba, Bahaya Narkoba dan Tindakan terhadap pengguna Narkoba, perlunya pengetahuan masyarakat tentang hal ini menghadapai masyarakat ekonomi asean adalah agar tidak mudah terpengaruh terhadapat barang-barang berbahaya ini yang saat ini dapat membunuh berjuta manusia.

Untuk membentenggi diri dengan pengetahuan, agama dan pendidikan disampaikan oleh ketua MUI Kabupaten Pesisir Selatan, pentingnya aklak yang baik untuk mengatasi masuknya dengan mudah pengaruh barat yang dapat mempora porandakan aklak anak bagsa jika tidak memiliki ilmu pengetahuan dan dasar agama yang cukup.

Disamping Kasat Narkoba dan MUI acara ini juga didukung oleh nara sumber dari Psikolog, Seputar Kesehatan dari Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat dan Peranan Pemerintah dalam menghadapi MEA saat ini oleh kepala Bidang Kominfo Pesisir Selatan, Dampak Globalisasi Teknis dalam menghadapi MEA oleh Kabid Kominfo Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Barat.

Pada kesempatan ini Kepala Bidang Kominfo Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Barat Ir. Nurfitrisman, MM selaku Ketua Pelaksana Kegiatan Diseminasi Informasi menyampaikan bahwa tujuan dilakukan acara ini adalah agar masyarakat siap dalam menghadapai MEA  baik dibidang Kesehatan, Pendidikan, Agama, Sosial dan lain sebagainya, sehingga dapat membentengi diri dari hal-hal yang bersifat Negatif maupun Positif dan dapat mengambil Keuntungan perkembangan teknologi dalam Masyarakat Ekonomi Asean saat ini.