PELATIHAN TEKNIS PENGEMBANGAN USAHA BAGI UMKM MENTAWAI
Berita Utama () 28 April 2016 11:04:03 WIB
Pada tanggal 26 s/d 28 April 2016 Dinas Koperasi dan UMKM melalui Balai Diklat Koperasi mengadakan Pelatihan Teknis Pengembangan Usaha bagi UMKM Pengelola Makanan Berbasis Umbi-umbian dan Pelatihan Teknis Pengembagan Usaha bagi UMK Bidang Sovenir. Dua kegiatan ini diangkat bertujuan untuk melestarikan potensi daerah yang dimiliki Kepulauan Mentawai. Kegiatan ini terselenggara dari anggaran DAK (Dana Aliran Khusus) Tahun 2016 pada Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sumatera Barat dengan sasaran kegiatan ini diikuti masing-masing kegiatan oleh 40 UMK.
Melalui pengembangan usaha UMK berbasis umbi-umbian ini diharapkan dapat meningkatkan konsumsi pangan yang berbeda di masyarakat, Meningkatkan pendapatan keluarga sekaligus mempromosikan penganan lokal khas daerah yang berasal dari umbi-umbian. Output dari kegiatan ini diharapkan agar para peserta memiliki banyak pengetahuan dan kemampuan dalam mengolah, mengemas dan menyajikan makanan berbahan baku umbi-umbian. Penggalakan penggunaan umbi-umbian akan mengedepankan produk hasil tanaman lokal masyarakat Mentawai. Dimana umbi-umbian dijadikan makanan pokok pada zaman dahulu dikarenakan mudah diperoleh dan dapat tumbuh pada berbagai kondisi tanah dengan demikinan umbi-umbian dapat dijadikan salah satu penunjang ketahanan pangan nasional.
Melalui pelatihan ini masyarakat terutama peserta pelatihan diharapkan dapat menggunakan kreatifitasnya untuk mengembangkan usaha. Hal ini tentu berakibat pada bertambahnya perputaran uang di tengah masyarakat yang dengan sendirinya akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kepulauan Mentawai.
Sementara dari sisi Pelatihan Teknik Pengembangan Usaha bagi UMKM Sovenir diharapkan mampu meningkatkan kreatifitas produk yang dihasilkan, sehingga produk sovenir dari Kepelauan Mentawai memiliki ciri khas tersendiri dan digandrungi oleh para wisatawan. Berbagai bahan dasar dari alam khususnya yang bersumber dari laut seperti terumbu karang, kulit kerang,akar pohon, memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan. Kedepannya sovenir Kepulauan Mentawai ditargetkan mampu menjadi ikon pariwisata sehingga secara langsung dapat meningkatkan pendapatan penduduk setempat.
