Gubernur Irwan Prayitno : Sumbar Provinsi Terbaik Pelaksana Program MDGs
Berita Utama Jojon(Biro Humas) 08 April 2013 07:51:12 WIB
Padang, Kita bangga dengan kinerja yang telah dilakukan oleh kawan-kawan di BKKBN Provinsi Sumatera Barat dan komponen masyarakat lainnya, yang telah meraih prestasi penghargaan sebagai provisni terbaik dalam program di bidang kependudukan dan KB dari pemerintah pusat dari tingkat kelahiran 3,4 % (SDKI 2007) terjadi penurunan menjadi 2,8 % (SDKI 2012), dan hasil prevalensi peserta KB aktif (CPR) 56.9 hasil SKDI 2012
Ini disampaikan Gubernur Irwan Prayitno dalam acara pembukaan Konsultasi Bidang ( Kobid) Pembangunan Kependudukan dan KB di Padang, Senin pagi, (8/4). Hadir dalam kesempatan tersebut Kepala BKKBN Pusat, Sudibyo Alimoesa, Kepala BKKBN Provinsi, Kepala Badan PP dan KB serta para peserta Kobid seluruh Provinsi Se Indonesia.
Gubernur juga menyampaikan rasa senang pula terhadap, keberhasilan Sumatera Barat sebagai provinsi terbaik dalam Pelaksanaan MDGs ( Indonesia MDGs Awards )yang diselenggarakan oleh Kantor Utusan Khusus Presiden RI, dimana Kota Payakumbuh sebagai pemenang ketiga kategori pendidikan, serta Sawahlunto sebagai pemenang pertama kategori kesehatan ibu dan anak.
Demikian pentingnya permasalah kependudukan dan KB tentu menjadi tantangan tersendiri untuk dapat menyampaikan program ini kepada masyarakat secara esensial dan komprehensif khususnya pada masyarakat Sumatera Barat. Kita melihat dilapangan secara subtansial dan mengakar dalam kehidupan masyarakat yakni merencanakan kehidupan keluarga dan mempersiapkan keluarga yang berkualitas.
Kita yakin dan percaya keluarga merupakan elemen penentu sebuah bangsa dan negara, semua berbanding lurus. Apabila tumbuh dan berkembang keluarga yang baik, negara akan baik pula sebaliknya jika didominasi keluarga jelek sudah barang tentu negara tersebut akan jelek pula. Oleh karena keluarga peran penting dalam mewujudkan masyarakat madani yang sejahtera, baik dan buruknya tidak terlepas dari keberhasilan orang tua dalam mendidik anak – anak mereka, ungkapnya.
Irwan Prayitno dalam kesempatan itu juga mengajak para peserta dan para pejabat BKKBN pusat untuk melakukan kunjungan wisata diseluruh kab/ko se Sumatera Barat. Karena keindahan dan dibarengi oleh makanan yang enak-enak ada disini, jangan batasi dengan kolestrol nikmatilah makanan itu rasa senang, kolestrol itu adanya dilaboratorium.
Dan pastikan bawa oleh-oleh khas Sumatera Barat, selain meningkatkan pendapat UKM masyarakat juga membangun kecintaan terhadap produksi negeri sendiri. Kita bangga akan produktifitas masyarakat, kebanggaan itu hendaknya juga tercemin dari diri kita sendiri untuk kebanggaan terhadap Indonesia raya, ajaknya.
Kepala BKKBN Sudibyo Alimoesa dalam kesempatan tersebut menyampaikan, kita akan terus melakukan sosialisasi masa reproduksi remaja sejak usia SMP, karena ini masa-masa yang penting bagi mereka untuk menjaga diri sebaiknya dalam menjalani kehidupan yang lebih baik nantinya.
Jika remaja-remaja kita itu telah memahami masa reproduksi, tentunya mereka dapat berlaku hati-hati dan berpikir posisif yang baik dalam membangun sebuah keluarga yang terencana dan berkualitas, ujarnya
Sudibyo juga menyampaikan, BKKBN pusat selalu siap sedia menyediakan anggaran khusus untuk kegiatan pembangunan kependudukan dan KB sampai ketingkat Pemkab/ko, namun kita juga berharap para Bupati/Walikota juga menyiapkan dana pendamping, sehingga setiap program tersbut dapat berjalan dengan baik.
Tentunya semua itu tidak terlepas dari kebijakan Pemerintah Provinsi, untuk menekan dan menghimbau Bupati/Walikota agar selalu sinergi dalam mendorong keberhasilan program kependudukan dan KB di daerahnya masing-masing, harapnya.
Acara Kobid ini berlangsung selama 4 hari sejak tanggal 7 -10 April 2013 di Padang. Peserta yang ikut dalam kegiatan ini lebih kurang 500 orang utusan seluruh provinsi se Indonesia.