Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Resmi Dimulai, Vasko Ruseimy: Dukung Ekonomi Daerah

Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Resmi Dimulai, Vasko Ruseimy: Dukung Ekonomi Daerah

Berita Utama Havina Mirsya \'afra, S. Sos.(DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN STATISTIK) 22 Maret 2025 06:32:50 WIB


JAKARTA - Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik resmi dimulai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara kementerian terkait dan pihak pelaksana proyek di Jakarta, Jumat (21/3/2025). Wakil Gubernur Sumatera Barat (Wagub Sumbar), Vasko Ruseimy, turut menyaksikan penandatanganan yang juga dihadiri oleh perwakilan Kementerian Keuangan dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).  

MoU ini menjadi tonggak awal bagi proyek infrastruktur strategis yang bertujuan meningkatkan konektivitas Sumbar, khususnya di jalur Sitinjau Lauik yang dikenal ekstrem dan rawan kecelakaan. Flyover ini diharapkan dapat memperlancar arus transportasi, mendukung distribusi logistik, serta meningkatkan keamanan pengguna jalan.  

Wagub Vasko Ruseimy menegaskan bahwa proyek ini bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga langkah besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Sumbar. 

“Flyover Sitinjau Lauik akan memangkas waktu tempuh dan meningkatkan efisiensi transportasi. Ini sangat penting bagi perekonomian daerah dan keselamatan masyarakat,” ujarnya.  

Selain manfaat ekonomi, proyek ini juga diharapkan menjadi solusi bagi tingginya angka kecelakaan di jalur Sitinjau Lauik yang selama ini menjadi tantangan bagi pengemudi, terutama kendaraan berat dan angkutan umum. Dengan infrastruktur yang lebih baik, mobilitas masyarakat dapat lebih lancar dan aman.  

Vasko menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam memastikan proyek ini berjalan sesuai rencana. Ia berharap pembangunan dapat diselesaikan tepat waktu dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Sumbar.  

“Kerjasama antara kementerian dan pihak pelaksana sangat krusial untuk keberhasilan proyek ini. Insya Allah, dengan sinergi yang baik, Flyover Sitinjau Lauik dapat segera dinikmati masyarakat,” tambahnya.  

Pembangunan flyover ini menjadi bagian dari rencana besar peningkatan infrastruktur Sumbar, sejalan dengan program nasional dalam mempercepat konektivitas antarwilayah. Keberadaan flyover ini juga diharapkan dapat mendukung pengembangan sektor pariwisata, industri, dan perdagangan di Sumbar.  

Dengan dimulainya proyek ini, masyarakat Sumbar semakin dekat dengan solusi nyata terhadap permasalahan transportasi di jalur Sitinjau Lauik. Pemerintah berkomitmen untuk mengawal setiap tahapan agar proyek berjalan sesuai target dan memberikan manfaat optimal.  

Penandatanganan MoU ini menjadi langkah awal dalam mewujudkan infrastruktur yang lebih baik di Sumbar. Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik bukan hanya sebuah proyek, tetapi investasi jangka panjang bagi kemajuan daerah. (*/hm/Diskominfotik Sumbar)