Pemprov Sumbar Sabet Penghargaan Bergengsi Anugerah Kebudayaan Indonesia 2024

Pemprov Sumbar Sabet Penghargaan Bergengsi Anugerah Kebudayaan Indonesia 2024

Berita Utama Havina Mirsya \'afra, S. Sos.(DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN STATISTIK) 24 Desember 2024 08:50:36 WIB


Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) kembali menunjukkan prestasinya. Kali ini, Pemprov Sumbar berhasil meraih predikat Penghargaan Perak dengan Kategori Pemerintah Daerah Tingkat Provinsi dalam gelaran Anugerah Kebudayaan Indonesia (AKI) tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Kebudayaan RI. Bertempat di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki ini, penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon kepada Gubernur Sumbar, Mahyeldi pada Rabu (18/12/2024).

Ditemui di Padang setelah menerima penghargaan tersebut, Mahyeldi menilai keberhasilan Pemprov Sumbar dalam meraih penghargaan tersebut tidak lepas dari kerja sama seluruh pihak. Menurutnya, tidak hanya kontribusi dari pemerintah, tetapi juga akademisi, budayawan, tokoh adat, dan masyarakat yang berperan penting dalam pelestarian budaya di Sumbar.

“Alhamdulillah, ini merupakan buah dari komitmen seluruh masyarakat Sumbar yang senantiasa menjunjung tinggi nilai budaya dalam kehidupannya. Pemerintah akan terus mendorong agar itu terus terjaga,” ujar Mahyeldi yang akrab disapa Buya, Jumat (20/12/2024).

Terlebih dengan adanya Undang-Undang Nomor 17 tahun 2022 tentang Sumatera Barat, Mahyeldi beranggapan dengan aturan tersebut Pemprov Sumbar memiliki ruang untuk merawat dan melestarikan budaya yang ada di Sumbar.

“Melalui Dinas Kebudayaan, dukungan untuk pelestarian nilai budaya ini kita maksimalkan,” lanjut Buya. 

Dalam sambutannya, Menteri Kebudayaan RI menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan apresiasi dari pemerintah pusat kepada pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota yang telah berhasil melindungi dan melestarikan kebudayaan melalui integrasi kebijakan dan program kebudayaan ke dalam pembangunan yang berkelanjutan.

“Keberagaman kebudayaan daerah merupakan kekayaan dan identitas bangsa yang sangat diperlukan untuk memajukan kebudayaan nasional di tengah dinamika perkembangan dunia,” ungkap Fadli. (hm/Diskominfotik Sumbar)