Info Covid-19 Sumbar, Jumat 29 Januari 2021
Berita Utama EKO KURNIAWAN, S.Kom(Diskominfo) 29 Januari 2021 20:09:24 WIB
Informasi Covid-19 Provinsi Sumatera Barat
Jum'at, 29 Januari 2021
Total sampai hari ini telah 26.797 orang Warga Sumbar terinfeksi covid-19. Terjadi penambahan 74 orang warga sumbar positif terinfeksi covid-19. Sembuh bertambah 115 orang, sehingga total sembuh 24.764 orang
Spesimen sampai hari ini:
- Jumlah Spesimen Diperiksa 517.207
- Jumlah Orang Diperiksa: 361.909
Positivity Rate (PR): 7,40%
Total 26.797 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat dengan rincian:
- Dirawat di berbagai rumah sakit 274 orang (1,02%)
- Isolasi mandiri 1095 orang (4,09%)
- Isolasi Provinsi 12 orang (0,04%)
- Isolasi Kab/ Kota 55 orang (0,21%)
- Meninggal dunia 597 orang (2,23%)
- Sembuh 24.764 orang (92,41%)
Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc melaporkan 2569 sample yang terperiksa (Lab. Fak. Kedokteran Unand 2443 sample dan Lab. Veteriner Baso Kab. Agam 126 sample), terkonfirmasi tambahan 74 (tujuh puluh empat) orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19, kesembuhan pasien covid-19 setelah 2x konversi negatif bertambah 115 orang meninggal bertambah 4 orang
Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 74 orang dengan rincian:
1. Kota Padang 18 orang
2. Kota Padang Panjang 1 orang
3. Kota Bukittinggi 4 orang
4. Kota Payakumbuh 1 orang
5. Kota Solok 3 orang
6. Kota Pariaman 2 orang
7. Kabupaten Padang Pariaman 13 orang
8. Kabupaten Agam 3 orang
9. Kabupaten Tanah Datar 10 orang
10. Kabupaten Sijunjung 1 orang
11. Kabupaten Pesisir Selatan 11 orang
12. Kabupaten Kep. Mentawai 2 orang
13. Kabupaten Pasaman Barat 2 orang
14. Kabupaten Dharmasraya 2 orang
15. Kabupaten Solok Selatan 1 orang
Pasien sembuh sebanyak 115 orang, dengan rincian:
1. Kota Padang 22 orang
2. Kota Padang Panjang 9 orang
3. Kota Bukittinggi 3 orang
4. Kota Payakumbuh 5 orang
5. Kota Solok 1 orang
6. Kota Pariaman 1 orang
7. Kabupaten Padang Pariaman 4 orang
8. Kabupaten Agam 18 orang
9. Kabupaten Tanah Datar 14 orang
10. Kabupaten Sijunjung 13 orang
11. Kabupaten Pesisir Selatan 18 orang
12. Kabupaten Kep. Mentawai 3 orang
13. Kabupaten Pasaman Barat 3 orang
14. Kabupaten Dharmasraya 1 orang
Meninggal dunia sebanyak 4 orang, dengan rincian:
1. Kota Padang 3 orang
2. Kabupaten Pasaman Barat 1 orang
Berikut perkembangan Covid-19 di Sumbar, Jum'at 29 Januari 2021:
- Kasus Suspek dengan total 488 orang
- Dirawat sebanyak 136 orang
- Isolasi mandiri sebanyak 352 orang
Berikut rincian total positif serta persentase meninggal dan sembuh per Kabupaten Kota, kondisi Jum'at 29 Januari 2021:
1. Kota Padang
- Total positif 13.434 orang
- Meninggal 276 orang (2.05)
- Sembuh 12.913 orang (96.12)
2. Kabupaten Sijunjung
- Total positif 778 orang
- Meninggal 20 orang (2.57)
- Sembuh 738 orang (94.86)
3. Kota Padang Panjang
- Total positif 803 orang
- Meninggal 17 orang (2.12)
- Sembuh 751 orang (93.52)
4. Kota Pariaman
- Total positif 546 orang
- Meninggal 16 orang (2.93)
- Sembuh 509 orang (93.22)
5. Kabupaten Padang Pariaman
- Total positif 1.080 orang
- Meninggal 39 orang (3.61)
- Sembuh 992 orang (91.85)
6. Kota Payakumbuh
- Total positif 727 orang
- Meninggal 9 orang (1.24)
- Sembuh 667 orang (91.75)
7. Kabupaten Dharmasraya
- Total positif 527 orang
- Meninggal 7 orang (1.33)
- Sembuh 483 orang (91.65)
8. Kota Sawahlunto
- Total positif 383 orang
- Meninggal 6 orang (1.57)
- Sembuh 350 orang (91.38)
9. Kabupaten Solok
- Total positif 752 orang
- Meninggal 18 orang (2.39)
- Sembuh 675 orang (89.76)
10. Kabupaten Pasaman Barat
- Total positif 500 orang
- Meninggal 32 orang (6.40)
- Sembuh 445 orang (89.00)
11. Kota Solok
- Total positif 598 orang
- Meninggal 14 orang (2.34)
- Sembuh 527 orang (88.13)
12. Kabupaten Agam
- Total positif 1.826 orang
- Meninggal 32 orang (1.75)
- Sembuh 1.609 orang (88.12)
13. Kabupaten Solok Selatan
- Total positif 348 orang
- Meninggal 4 orang (1.15)
- Sembuh 303 orang (87.07)
14. Kabupaten Pesisir Selatan
- Total positif 1.110 orang
- Meninggal 28 orang (2.52)
- Sembuh 971 orang (87.48)
15. Kota Bukittinggi
- Total positif 1.056 orang
- Meninggal 18 orang (1.70)
- Sembuh 919 orang (87.03)
16. Kabupaten Pasaman
- Total positif 322 orang
- Meninggal 11 orang (3.42)
- Sembuh 277 orang (86.02)
17. Kabupaten Tanah Datar
- Total positif 1.124 orang
- Meninggal 35 orang (3.11)
- Sembuh 933 orang (83.01)
18. Kabupaten Limapuluh Kota
- Total positif 478 orang
- Meninggal 15 orang (3.14)
- Sembuh 384 orang (80.33)
19. Kabupaten Kep. Mentawai
- Total positif 405 orang
- Meninggal 0 orang (0.00)
- Sembuh 318 orang (78.52)
Berdasarkan hasil perhitungan 15 indikator data onset pada minggu ke-46 pandemi covid-19 di Sumatera Barat oleh Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, maka mulai tanggal 24 Januari 2021 sampai tanggal 30 Januari 2021, ditetapkan zona daerah sebagai berikut:
ZONA MERAH - RESIKO TINGGI (Skor 0 - 1,8)
TIDAK ADA
ZONA ORANYE - RESIKO SEDANG (Skor 1,81 - 2,40)
1. Kota Payakumbuh (skor 2,40)
2. Kabupaten Limapuluh Kota (skor 2,40)
3. Kota Sawahlunto (skor 2,39)
4. Kabupaten Sijunjung (skor 2,36)
5. Kabupaten Pasaman (skor 2,35)
6. Kabupaten Pesisir Selatan (skor 2,33)
7. Kabupaten Tanah Datar (skor 2,29)
8. Kabupaten Agam (skor 2,21)
9. Kota Padang Panjang (skor 2,18)
Catatan:
Yang paling rendah skornya itu adalah Kota Padang Panjang. Kita harapkan semua Kabupaten dan Kota lebih mengintesifkan pemeriksaan sample kepada warganya yang bertujuan agar penyebaran dan penangananan covid-19 dapat lebih baik lagi.
ZONA KUNING - RESIKO RENDAH (Skor 2,41 - 3,0)
1. Kabupaten Dharmasraya (skor 2,54)
2. Kabupaten Padang Pariaman (skor 2,54)
3. Kabupaten Solok (skor 2,50)
4. Kabupaten Pasaman Barat (skor 2,48)
5. Kabupaten Solok Selatan (skor 2,45)
6. Kota Solok (skor 2,45)
7. Kota Pariaman (skor 2,43)
8. Kabupaten Kepulauan Mentawai (skor 2,43)
9. Kota Padang (skor 2,42)
10. Kota Bukittinggi (skor 2,41)
Melihat skor diatas, pada minggu ke 45 pandemi covid-19 di Sumbar, Kabupaten Dharmasraya dan Kabupaten Padang Pariaman memiliki skor terbaik. Kita berharap dengan pemberlakuan Perda No. 6 tahun 2020 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru di Sumbar, akan semakin mempercepat memutus mata rantai covid-19 di Sumbar.
ZONASI HIJAU - TIDAK ADA KASUS
TIDAK ADA
(Tidak ada tercatat penambahan kasus covid-19 dalam 1 bulan terakhir dan jika ada yang positif telah sembuh seluruhnya serta tidak ada kasus meninggal 1 bulan terakhir)
Berdasarkan data tersebut di atas, pada minggu ke-46 pandemi covid-19 di Sumatera Barat, tidak ada daerah dengan zonasi merah dan hijau.
Catatan:
Semakin tinggi skor, semakin baik pengendalian penyebaran covid-19 di daerah tersebut.
Berikut 15 indikator kesehatan masyarakat yang terbagi menjadi 11 indikator epidemiologi, 2 indikator surveilans kesehatan masyarakat dan 2 pelayanan kesehatan menuju masyarakat produktif dan aman Covid-19 yang sudah ditetapkan pemerintah:
1. Penurunan jumlah kasus positif selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
2. Penurunan jumlah kasus ODP dan PDP selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
3. Penurunan jumlah meninggal dari kasus positif selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
4. Penurunan jumlah meninggal dari kasus ODP dan PDP selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
5. Penurunan jumlah kasus positif yang dirawat di RS selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
6. Penurunan jumlah kasus ODP dan PDP yang dirawat di RS selama 2 minggu terakhir dari puncak (target lebih besar sama dengan 50%)
7. Kenaikan jumlah sembuh dari kasus positif
8. Kenaikan jumlah selesai pemantauan dan pengawasan dari ODP dan PDP
9. Penurunan laju insidensi kasus positif per 100.000 penduduk
10. Penurunan angka kematian per 100.000 penduduk
11. Rt - angka reproduksi efektif kurang dari 1 (sebagai indikator yang ditriangulasi)
12. Jumlah pemeriksaan spesimen meningkat selama 2 minggu
13. Positivity rate kurang dari 5% (dari seluruh sampel diagnosis yang diperiksa, proporsi positif hanya 5%)
14. Jumlah tempat tidur di ruang isolasi RS rujukan mampu menampung lebih dari 20% jumlah pasien positif COVID-19
15. Jumlah tempat tidur di RS rujukan mampu menampung lebih dari 20% jumlah ODP, PDP, dan pasien positif COVID-19.
Dengan telah ditetapkannya status zonasi daerah pada minggu ke-36 ini, diminta Kabupaten Kota segera menyesuaikan segala aktivitas di daerahnya dengan protokol masing-masing zona. Hal ini bertujuan agar penyebaran covid-19 dapat lebih bisa dikendalikan.
Tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Semoga wabah pandemi covid-19 segera berakhir. Aamiin.
Terima kasih,
Jasman Rizal
Kepala Dinas Kominfo Sumbar selaku Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar