KEGIATAN POSYANDU DIMASA PANDEMI COVID-19

Artikel Zakiah(Tenaga Artikel) 01 Juni 2020 01:37:58 WIB


KEGIATAN POSYANDU DIMASA PANDEMI COVID-19 Ketua Umum TP-PKK, Ny.Tito Karnavian baru-baru ini telah melayangkan surat resmi ke seluruh Tim Penggerak PKK Provinsi se-Indonesia tentang kegiatan operasional Posyandu dan menyikapi kondisi saat ini dan memperhatikan Himbauan Pemerintah tentang Pembatasan Penyebaran Wabah Corona Virus Disease 2019 (Covid 19) yang semakin meluas. Beliau menghimbau kepada Ketua TP PKK Provinsi agar dalam pelaksanaan kegiatan PKK terutama kegiatan operasional posyandu memperhatikan hal-hal sebagai berikut : 1.Pelaksanaan kegiatan operasional posyandu mengikuti kebijakan Pemerintah Daerah masing-masing. 2.Teknis pelaksanaan kegiatan dapat berpedoman pada surat edaran Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor SR.02.06/4/1332/2020 tanggal 24 maret 2020 perihal Surat Edaran Pelayanan Imunisasi pada Anak Selama Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 yang ditujukan kepada Dinas Kesehatan Provinsi, Kabupaten dan Kota seluruh Indonesia. 3.Memperhatikan protokol kesehatan Covid-19. Seperti diketahui bahwa selama ini keberadaan Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) sangat bermanfaat untuk memonitor kesehatan ibu dan anak setiap bulannya. Posyandu sebenarnya tersedia untuk dua golongan, balita dan lansia. Mungkin di daerah-daerah yang memiliki perkampungan padat penduduk, Posyandu masih rutin dilaksanakan oleh para kadernya.Posyandu mulai digiatkan pada awal tahun 2000-an dan sukses menjadi tempat binaan para Ibu dan balita. Kegiatan ini biasanya diselenggarakan sebulan sekali di hari Minggu pagi, disertai olahraga bersama warga sekitar dan penyuluhan kesehatan dari petugas Puskesmas. Walaupun kini Posyandu semakin kehilangan pengunjung.Minat warga mendatangi Posyandu menurun drastis seiring dengan bertambah padatnya aktivitas perekonomian.Banyak Ibu -ibu pekerja yang memilih untuk bersantai atau pergi liburan di akhir pekan.Jika ada keluhan kesehatan pada diri si Kecil, mereka memilih berkonsultasi langsung dengan dokter anak. Kader Posyandu pun makin berkurang karena tak mendapat gaji dari kegiatan ini. Padahal, Posyandu itu banyak sekali lho manfaatnya. Setidaknya, lima manfaat didapatkan para Ibu dengan berkunjung ke Posyandu. 1. Penimbangan berat badan rutin untuk memonitor berat badan dan tinggi badan bayi setiap bulan. Dengan datang ke posyandu si Ibu dan balita akan dilayani oleh petugas kesehatan dengan ramah. Pertamanya, mereka akan menimbang dan mengukur berat badan si kecil sesuai grafik. Jika ada sedikit masalah, petugas akan memberi tahu tindakan lebih lanjut. Memantau berat badan si kecil harus dilakukan setiap bulan agar tumbuh kembangnya tetap normal. 2.Konsultasi dengan petugas kesehatan. Saat si kecil mengalami sesuatu hal yang menghambat tumbuh kembangnya, si Ibu dapat bertanya langsung, serta cari tahu jawabannnya. Di sela konsultasi, Ibu juga mendapatkan jawaban dan solusi yang tepat, seperti misalnya belajar memberikan ASI, MPASI, perkembangan gerak anak, dan lain sebagainya. 3.Mengontrol gizi si kecil.Lewat posyandu, seorang ibu juga dapat mencari informasi seputar gizi seimbang. Petugas kesehatan dengan senang hati memberikan jawabannya dengan gamblang. Biasanya, ibu dikenalkan dengan ASI eksklusif dan jenis variasi makanan yang diberikan pada bayi, agar tak membahayakan kesehatannya. 4.Bayi dapat imunisasi. Ada kalanya posyandu juga mendatangkan dokter untuk mengimunisasi si kecil. Biasanya imunisasi yang diberikan di posyandu brupan polio oral, campak, hepatitis, dan program imunisasi lainnya yang dicanangkan pemerintah. 5.Mendapatkan vitamin A setiap bulan. Bayi juga sangat membutuhkan vitamin A rutin. Manfaatnya untuk meningkatkan kesehatan mata, meningkatkan kekebalan tubuh, serta fungsi lainnya yang mendukung tumbuh kembang si kecil. Demikianlah manfaat datang ke Posyandu, semoga pandemi covid-19 segera hilang, sehingga para ibu dan balita dapat kembali rutin ke Posyandu.