Diskominfo Sumbar Gelar Simulasi Kesiapsiagaan Hadapi Bencana
Berita Utama Desi Marlinda(Diskominfo) 29 April 2019 08:29:25 WIB
Padang, InfoPublik – Simulasi gempa adalah pembelajaran dini jika terjadi gempa di lingkungan sekitar. Bagi warga masyarakat khususnya yang berdomisili di daerah rawan gempa semestinya mampu mengantisipasi jika terjadinya insiden kecelakaan atau hal-hal buruk saat gempa bumi terjadi.
Hal dikemukakan oleh Kepala Bidang Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Sumbar Indra Sukma, pada paparannya pada kegiatan pra simulasi gempa dan tsunami di Aula Diskominfo, Jumat (26/4/2019)
“Saat terjadi gempa, andai kita berada di gedung bertingkat, usahakan tetap tenang sambil mencari tempat berlindung dan usahakan kita bisa naik ke lantai paling atas, karena akan lebih berisiko terkena runtuhan bangunan jika berlarian turun ke lantai dasar gedung,” ujar Indra meyakinkan.
Hal lainnya yang mesti menjadi perhatian adalah penentuan titik kumpul pada saat bencana gempa dan tsunami, sehingga proses evakuasi dapat dilakukan secara terarah.
“Pengalaman gempa Padang tahun 2009, pasca guncangan gempa, orang tua berusaha mencari anaknya ke arah barat, sebaliknya anak juga berusaha mencari orangtuanya ke arah timur, ini yang bikin runyam,” jelas Indra.
Dikatakan bahwa tidak jauh dari gedung Diskominfo, tepatnya di sekitar jalan Khatib Sulaiman Padang, telah dibangun beberapa shelter sebagai titik kumpul di antaranya Kantor Telkomsel Grapari, SMAN 1 Padang, dan Kantor Badan Keuangan Daerah Provinsi Sumatera Barat.
Kegiatan simulasi yang diikuti seluruh personil Diskominfo Sumbar ini, diadakan dalam rangka memperingati Hari Bencana Nasional yang jatuh pada tanggal 26 April 2019. (NYB/MMC Diskominfo)