DIKLAT GEOWISATA DI SUMATERA BARAT
Berita Utama RUSNOVIANDI, ST, MM(Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral) 10 September 2013 02:33:57 WIB
Indonesia adalah negara yang secara geologi tergolong sangat unik. Keunikan tersebut tidak saja ditunjukkan oleh segala sumber daya energi, mineral maupun lahan yang saat ini telah dieksploitasi tapi ada potensi lain yang belum dimanfaatkan secara optimal. Potensi itu adalah Geowisata, yaitu kondisi geologi yang khas yang memiliki daya tarik sebagai objek wisata yang pemanfaatannya justru lebih potensial tanpa harus melakukan eksploitasi terhadap alam secara berlebihan.
Sumatera Barat memiliki banyak potensi yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan Geowisata karena mempunyai keunikan geologi yang terbentuk secara alamiah. Oleh karena itu Pusdiklat Geologi Bandung bekerja sama dengan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sumatera Barat mengadakan Pendidikan dan Pelatihan Geowisata guna untuk memberikan wawasan dan pengetahuan secara langsung kepada PNS Sumatera Barat dari dinas terkait dalam menunjang program kerja, peningkatan kualitas dan produktifitas dalam Geowisata baik pada aspek adiministrasi maupun teknis.
Diklat Geowisata ini diselenggarakan di Hotel Pusako, Bukittinggi pada tanggal 1 - 6 September 2013. Peserta terdiri dari berbagai dinas terkait, yaitu dari Dinas ESDM Provinsi Sumatera Barat, BAPPEDA Provinsi Sumatera Barat, Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat, BAPPEDA Kab. Agam, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Agam, Dinas Kehutanan dan Pertambagan Kab. 50 Kota, BAPPEDA Kab. 50 Kota, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. 50 Kota, BAPPEDA Kab. Tanah Datar, Dinas Koperindagpastam Kab. Tanah Datar, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Tanah Datar, Dinas Pertambagan dan Energi Kab. Solok, BAPPEDA Kab. Solok, Dinas Kebudayaan Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kab. Solok, BAPPEDA & PM Kota Bukittinggi, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bukittinggi, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang, Dinas Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Payakumbuh dan Dinas Kehutanan dan ESDM Kab. Padang Pariaman.
Kegiatan belajar mengajar di lakukan di ruang kelas dan tinjauan ke lapangan. Tinjauan ke lapangan di mulai dari Danau Kandi-Puncak Cemara-Lubang Mbah Suro di Sawahlunto kemudian dilanjutkan di Danau Singkarak. (by Nop)