Pantai Padang Magnet Baru Para Wisatawan

Artikel () 24 Juni 2016 11:21:01 WIB


Oleh : Teguh Gunung Anggun

Tak lengkap kiranya jika berkunjang ke Kota Padang belum menyambangi objek wisata Pantai Padang. Pantai yang berisik itu dipoles Pemko Padang untuk menjadi magnet baru bagi wisatawan, baik dalam maupun luar negeri ketika berkunjung ke Sumatera Barat.

Pantai Padang berada disisi barat pusat Kota Padang. Tak sulit menemukanya. Panjangnya sekitar 1 kilometer membentang menghadap lansung ke Samudera Hindia. Kondisi geografis tersebut, membuat ombaknya tak pernah tenang, berisik dan liar. Kondisi inilah pesonan tersendiri Pantai Padang.

Jika berselancar juga bisa, lebih cocok mengajak keluarga melepas penat di akhir pekan. “ Nikmatilah Pantai Padang karena dipersembahkan untuk kita semua “, ajakan Gubernur Sumatera Barat  Irwan Prayitno yang didampingi Walikota Padang Mahyeldi Ansurrulah saat meninjau Pantai Padang. Jika sudah pernah berkunjung, deburan ombak Pantai Padang bisa menjadi kenangan tersendiri. Bahkan, keindah deburan itu  sempat diabadikan dalam sebuah lirik lagu oleh musisi lokal setempat dengan, judul ‘ Ombak Puruih’ .

 “ Yooooo lalai yo lai.....

Badantung – dantuang Ombak Puruih, yo Puruih

Badantung – dantuang Ombak Puruih, yo Puruih

Baranti tantang Pariaman

Baranti tantang Pariaman

Reff: Yoooo lalai yo lai

Dima badan den, tak kan kuriuh yo kuruih

Dima badan den, tak kan kuriuh yo kuruih

Anak nan tujuah den tangguangkan

Anak nan tujuah den tangguangkan

Yoooo lalai yo lai......

 Yoooo lalai yo lai...... “

Melihat potensi yang besar ini dan memanjakan para pengunjung, Pemko Padang telah membenahi objek wisata ini. Puluhan pedagang kaki lima yang sempat mendirikan bangunan liar dengan membelakangi  pantai, sudah direlokasi ketempat yang lebih layak. Sekarang Pantai Padang dapat dinikmati banyak mata, seperti menikmati halaman sendiri.

“Pantai ini milik kita bersama, makanya kita tidak ingin dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi “, ujar Walikota Padang. Setiap sore Pantai Padang sudah pasti ramai dipadati pengunjung, umumnya wisatawan lokal. Daya tarik pantai masih menjadi pesona tersendiri. Puluhan anak – anak yang berlari dipantai, mengejar buih dibawah ombak. Semakin sore semakin ramai, pedagang tak boleh kebibir pantai. Jika ingin berbelanja, silahkan ke Lapau Panjang Cimpago (LPC) 100 meter dari bibir pantai, lokasi khusus bagi para pedagang.

Bagi yang tidak bisa singgah, Pantai Padang juga bisa dinikmati sembari berkeliling. Cukup berada diatas jok mobil, berjalan perlahan. Karena sepanjang pantai bersisiran dengan jalan utama dua jalaur. Selain itu juga telah dilengkapi sejumlah objek, seperti Tugu Charteof the Indian Ocean Rim Association for Regional  Co – operation (IORA-RC). Tugu itu sebagai tandah bahwa Kota Padang telah sukses menggelar pertemuan Kota – Kota yang berada di Samudera Hindia dan Tugu Merpati Monumen Perdamaian adalah tugu yang diresmikan secara lansung oleh Presiden Republik Indonesia beberapa waktu lalu saat berlansungnya event ...

TERUS BERBENAH

Pantai Padang dipastikan akan menjadi lokasi wisata lebih menarik dan menyenangkan bagi keluarga. Seiring dengan rencana Pemko Padang untuk menata dan membuat aneka permainan di Pantai Padang. Jika Pantai Padang sudah benar bersih dari bangunan serta lapak pedagang, rencana akan dibangun “Sea World” dan aneka permainan lainnya disepanjang pesisir Pantai Padang. “  Dalam hal ini kita mengundang Investor yang ingin menanamkan modalnya, kita akan berikan kemudahan” ujarnya.

Bagunan Sea World direncanakan berada dikawasan Jetty atau disamping jembatan purus. Sea World adalah adalah area permainan berupa aquarium besar yang bisa dimasuki pengunjung, menyerupai Sea World di Ancol, Jakarta. Jika terwujud ini akan menjadi Sea World pertama di Sumatera.

Tidak hanya membangun Sea World, Pantai Padang juga menyajikan aneka permainan air bagi pengunjung, berupa Banana Boat, Jet Sky, parasailing dan aneka permainan lainnya. Tak hanya itu, diseputaran Danau Cimpago (Blok K LPC) juga akan dibangun sebuah pangung budaya. Pangung ini akan difungsikan untuk menggelar berbagai pertunjukan seni dan budaya Minangkabau.

Untuk mempermudah pengunjung dari arah Veteran ke Pantai Padang, nantinya juga akan dibangun sebuah jembatan dari depan Hotel Mercure melintas diatas Danau Cimpago menuju kawasan pantai. Selanjutnya  juga akan dibangun sarana parkir dari sisi barat dan sisi timur Danau Cimpago. Disisi barat akan dibangun dengan memanfaatkan lokasi yang ada. Sementara parkir sisi timur akan diwujudkan dengan gedung parkir yang representatif yang sekaligus berfungsi sebagai shelter bagi pengunjung.

Guna menambah kenyamanan pengunjung terutama dalam beribadah, dikawasan purus juga dibangun dua Mushala, yakni kawasan barat dan kawasan timur. Mushalla akan dibangunlebih representatif sehingga para pengunjung merasakan sangat nyaman. (TGA)