Gubernur Ramah Tamah dengan Masyarakat Tionghoa se Sumatera Barat

Gubernur Ramah Tamah dengan Masyarakat Tionghoa se Sumatera Barat

Berita Utama Bagian Pemberitaan Biro Humas(Biro Humas Sekretariat Pemerintah Provinsi Sumatera Barat) 06 April 2016 01:41:39 WIB


Gubernur Sumatera Barat menghadiri acara ramah tamah Gubernur Sumatera Barat dengan masyarakat tionghoa se Sumatera Barat di Istana Bung Hatta (Senin Malam, 4/04/2016). Acara ini dihadiri oleh Keluarga Besar Adreas, Keluarga Besar Junaidi Purwata, Asisten II Bidang Ekonomi dan Kesra Provinsi Sumatera Barat Syafrudin, Kadis Sosial Provinsi Sumatera Barat Abdul Gaffar, Kadishubkominfo Provinsi Sumatera Barat Amran, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Provinsi sumatera Barat Syafrizal, Kepala Biro Umum Asben, Kepala Biro Humas Irwan, dan Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat.

Adreas mengatakan para undangn yang hadir pada malam hari ini merupakan masyarakat tionghoa dari Bukittinggi, Padang Panjang dan Payakumbuh.

Adreas melaporkan saat ini komunitas masyarakat tionghoa di Kabupaten/Kota di Sumatera Barat mengalam penurunan, apalagi para anak anakmyang sedah dewasa banyak yangbtidak kembali ke Sumatera Barat.

Harapan kami agar diberikan kemudahan dan dukungan untuk berinvestasi di Sumatera Barat.

Junaidi Purwata mengatakan, trimakasih kepada Gubernur Sumatera Barat karena telah mengundang kami dalam acara ramah tamah.

Junaidi Purwata berpesan agar masyarakat tionghoa baik HBT ataupun HBT untuk memperkokoh persatuan, dan kepada Gubernur harap memberikan pelayanan kepada kami.

Gubernur Sumatera Barat mengatakan untuk HBT dan HTT untuk tetap jaga silaturahmi mesti berbeda organisasi.

Irwan Prayitno mengatakan sebenarnya kami ingin dari dulu melakukan silaturahmi, tetapi karna sensitif menjelang pilkada maka kami undur hingga sekarang pasca pilkada.

Gubernur Sumaterat mengatakan banyaknya masyarakat tionghoa yang pergi merantau itu tidak menjadi masalah, asalkan tetap ingat pada kampung halaman Sumatera Barat.

Kami berharap, ramah tamah ini dapat menguatkan silaturahmi kita karena kebersamaan merupakan kunci pembangunan, ucap Irwan Prayitno.

Irwan Pryitno menambahkan dalam al-quran dijelaskan manusia diciptakan laki laki dan perempuan, dari berbagai suku, dan bangsa bangsa, semua bertujuan supaya kita mengenal perbedaan sehingga dapat saling menghargai.

Pemerintah bertugas untuk menfasilitasi, untuk mempermudah semua urusan kepada masyarakat termasuk dalam berinvestasi. Apalagi saat ini pemerintah memiliki gerakan untuk mengembangkan pariwisata di sumatera barat. Tentunya untuk mengembangkan pariwisata membutuhkan para inveator, untuk itu kami akan memberikan kemudahan kepada siapapun untuk berinvestasi di sumatera barat asalkan sesuai dengan aturan yang berlaku.