Teguhkan Kebhinekaan dalam Fomat Restorasi Sosial
Aplikasi Program Sosial ARNES BASRI, S.Kom(Dinas Sosial) 08 Januari 2016 15:42:18 WIB
Teguhkan Kebhinekaan dalam Format Restorasi Sosial |
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, program Keserasian Sosial telah dibangun dan dilaksanakan di 520 titik, 136 kabupaten, 21 provinsi, serta didukung dengan bantuan dana Rp 109 juta.
“Kami ingin memulai keserasian sosial mulai dari bawah, yaitu tingkat RT/RW, kelurahan, kecamatan, kabupaten, hingga provinsi, ” ujar Mensos saat peresmian Tugu Keserasian Sosial di Balai Warga Pulogadung, Jakarta Timur, Rabu (30/12/2015). “Dengan adanya forum keserasian sosial bisa menjadi tempat studi banding DPRD dari daerah lain terkait pembangunan keserasian sosial,” katanya. Kemensos ingin fokus pada nawa cita butir ke-9, yaitu meneguhkan kebhinekaan dalam format restorasi sosial. “Kami baru saja menerbitkan buku karikatur budaya restorasi sosial, sebagai manivestasi dari nawa cita butir ke-9 tersebut, ” tandasnya. Restorasi sosial merupakan pengakuan karena kita berpijak di bumi Indonesia yang sudah berbhineka, baik dari suku, agama, budaya dan adat. Keserasian sosial pada posisi keseimbangan dinamis atau equilibrium dynamic dan sudah dibangun di banyak lini kehidupan. “Jangan sampai pola keserasian sosial tidak dikukuhkan di tengah warga tingkat bawah, yang muncul tiba-riba paham radikal dan teror, ” katanya. Kohesivitas sosial sebaiknya terkomunikasikan dengan basis kelurahan dan kecamatan sebagai role model. Jika, ada kebutuhan teknis dari para kader dan walikota bisa dirumuskan programnya secara bersam-sama. Oleh: Tim Publikasi dan Pemberitaan Biro Humas (andri) fr.http://www.kemsos.go.id/modules.php?name=News&file=article&sid=18841 |