Cuaca Buruk 4 Nelayan Padang Hilang

Berita Utama HERA ARMAN, ST(Badan Penanggulangan Bencana Daerah) 02 Mei 2015 08:57:08 WIB


bus masuk jurangSebanyak 4 orang yang berniat menjemput tamu di pulau Sao wilayah perairan Kota Padang dilaporkan belum kembali hingga saat ini (2/5/15) oleh pihak keluarganya ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang. 

 

Ke empat orang tersebut bernama Eri 36 th, Ijat 28 th, Jon 28 th, dan Buyung 38 th sekitar pukul 19.00 wib hari Jumat (1/5/15) bertolak menuju pulau Sao dan tidak diketahui kondisinya hingga saat ini, sedangkan rombongan yang akan dijemput telah kembali sejak Jumat hari itu dengan menggunakan perahu motor lainnya. BPBD Kota Padang menindak lanjuti dan melakukan koordinasi dengan pihak SAR Kota Padang. 

 

Pada tiga hari ini cuaca di wilayah Sumatera Barat kurang begitu kondusif, hujan deras yang disertai dengan angin kencang silih berganti mengitari. Kondisi alam Sumatera Barat yang rawan akan longsor dan juga banjir menimbulkan dampak bagi masyarakat. Seperti halnya di Kota Agam, BPBD Kota Agam sore hari ini melaporkan akibat hujan disertai angin kencang menumbangkan pohon dan menerpa 1 rumah warganya, akibatnya atap depan rumah dan dinding mengalami retak sepanjang 5 meter. Telah dilakukan pembersihan dan evakuasi oleh BPBD Agam beserta warga setempat. 

 

Dilain itu hujan yang tiada henti silih berganti diharapkan masyarakat lebih hati-hati saat bepergian, dikarenakan kondisi jalan yang basah dan terdapatnya material kerikil bahkan lumpur bertebaran disepanjang jalanan. Wilayah Kabupaten Tanah Datar tepatnya di kelok Sikumbang - Batipuh 1 kendaraan bus pariwisata dengan membawa rombongan sekitar 27 orang sempat masuk ke jurang. Para korban segera dilarikan ke RSUD Kota Padang Panjang, dilaporkan tidak adanya korban jiwa dalam kecelakaan ini.

 

BMKG memprediksi hingga 1 hari ke depan wilayah Sumatera Barat masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang dengan arah angin dari barat dan barat laut menuju timur dan timur laut berkecepatan antara 7 hingga 38 km/ jam. Untuk gelombang laut perairan barat Sumatera Barat rata-rata berkecepatan 3-10 knot dengan ketinggian antara 0.25 meter dan maksimal 1.50 meter. 

 

Masyarakat diharapkan selalu tetap waspada dan berhati-hati dalam melakukan segala aktifitas. (gst)