Diskop Tingkatkan Sinergi Gerakan Pensejahteraan UMKM Sumbar

UMKM () 22 Desember 2014 04:38:00 WIB


Singgalang, Desember.  Untuk menggentaskan kemiskinan da pengangguran, Pemerintah Provinsi Sumbar mencanangkan gerakan terpadu pensejahteraan masyarakat.  Program ini meliputi  gerakan pensejahteraan petani (GPP), gerakan pensejahteraan ekonomi masyarakat pesisir (GPEMP), gerakan pensejahteraan UMKM dan gerakan pemberdayaan fakir miskin.  Gerakan pensejahteraan UMKM (GPUMKM) dianggap mampu mensejahterakan masyarakat Sumbar lantaran banyak orang Minangkabau  yang bergerak di sektor perdagangan dan UMKM. Lewat pensejahteraan  UMKM ini diupayakan  peningkatan kemampuan  pelaku UMKM dalam pengelolaan usaha, akses ke lembaga keuangan, pemasaran dan peningkatan  peran koperasi. 

Sebagai Leading sektor gerakan pemberdayaan UMKM, Dinas Koperasi dan UMKM telah melakukan berbagai upaya  fasilitasi terhadap UMKM dan Koperasi seperti fasilitasi kepemilikikan legalitas usaha mulai dari merek hingga pengurusan label halal.  Disamping itu juga telah diberikan bantuan sarana dan prasaran usaha serta permodalan kepada UMKM.  Teranyar adalah pemberian bantuan perkuatan permodalan bagi Pedagang Kreatif Lapangan (PKL).  Ada 945 PKL yang tersebar pada 14 koperasi di enam kab/kota yang bisa menikmatinya. Mereka mendapatkan Rp 2 juta per orang dan harus dikembalikan dalam jangka waktu setahun dengan bunga 0,5 % per bulan.Perkuatan permodalan seperti ini tetap akan diteruskan tahun depan oleh Pemprov Sumbar.