Kolaborasi Pusat-Daerah Wujudkan Mimpi Sitinjau Lauik: Menteri PU Groundbreaking Flyover 

Kolaborasi Pusat-Daerah Wujudkan Mimpi Sitinjau Lauik: Menteri PU Groundbreaking Flyover 

Berita Utama Satria Oki Sanjaya, S.I.Kom.(DINAS KOMUNIKASI, INFORMATIKA DAN STATISTIK) 04 Mei 2025 11:07:56 WIB


Apa yang sudah dinanti-nantikan oleh masyarakat Sumatera Barat akhirnya terwujud. Pembangunan flyover sitinjau lauik resmi dimulai ditandai dengan groundbreaking (Peletakan batu pertama) yang dilakukan menteri pekerjaan umum (PU), Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi beserta Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy, Anggota DPR RI Andre Rosiade dan Zigo Rolanda, serta pimpinan dari Hutama Karya pada  pada Sabtu (03/05/2025), di Sitinjau Laut, Padang. 

Groundbreaking ditandai dengan para rombongan memencet tombol sirine sebagai tanda dimulainya projek. Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, mengucapkan rasa syukurnya karena proyek yang dinanti ini akan mampu mengurangi angka kecelakaan di jalur sitinjau laut. 

“Ini adalah penantian lama warga Sumbar. Banyak kejadian kecelakaan di Sitinjau Laut, bahkan pada 2018 KNKT pernah menutup jalan ini karena dampak fatal,” ungkap Mahyeldi.

Mahyeldi juga mengungkapkan bahwa Pemprov Sumbar dalam prosesnya telah membentuk tim untuk percepatan pembangunan fly over ini.

“ Proyek membentang 2,7 kilometer melewati dua kecamatan. Demi kelancaran proyek ini, kami telah membentuk tim percepatan pembangunan. Mulai dari masalah lahan, hutan semua harus segera diselesaikan supaya tahap 1 ini bisa diselesaikan tepat waktu,” tambah Mahyeldi. 

Menteri Pekerjaan Umum,  Dody Hanggodo,  menjelaskan bahwa untuk pembangunan fly over ini perlu perencanaan yang sangat matang mengingat kondisi alam di sumatera barat.

 “Ruas jalan Sitinjau Laut melewati morfologi pegunungan, selain itu juga dilalui oleh salah satu jalur megathrust, sehingga desain awal sangat penting untuk mempertahankan ketahanan gempa,” Terang Dody. 

Dody juga menambahkan bahwa proyek ini menggunakan dana yang tidak sedikit, sehingga pemerintah daerah harus memastikan agar proyek ini tidak terhambat. 

“Proyek ini merupakan kerja sama pemerintah dengan HK dengan nilai sekitar 2,7 hingga 2,8 triliun rupiah. Kami berharap proses pengadaan lahan dapat selesai dengan cepat agar proyek tidak terhambat. Infrastruktur tanpa kerelaan tanah dari masyarakat akan mengalami kendala,” tambah Dody. 

Dalam Sambutannya, Anggota DPR RI , Zigo Rolanda, menyampaikan bahwa Sumatera Barat mesti mengucapkan terimakashi kepada pemerintah saat ini karena akhirnya pembangunan ini dapat terlaksana. 

 “Kita perlu mengucapkan terima kasih kepada Presiden Indonesia sebagai bentuk komitmen untuk Sumatera Barat. Terima kasih juga kepada Pak Andre Rosiade yang sejak lama memperjuangkan flyover Sitinjau Laut. Dengan adanya MOU, proyek ini memiliki kepastian hukum. Kita ingin cepat, tapi tidak boleh terburu-buru. Kita harus sama-sama menjaga proyek ini agar bisa selesai tepat waktu, ” terang Zigo. 

Anggota DPR RI, Andre Rosiade, juga menambahkan bahwa pembangunan fly over ini adalah perjuangan Panjang bahkan sejak sebelum kepemimpinan gubernur selanjutnya. 

 “Ini adalah perjuangan sejak zaman kepemimpinan Pemprov Sumbar Irwan Prayitno dan Nasrul Abit. Alhamdulillah di era Mahyeldi dan Uda Vasko, proyek ini bisa dieksekusi. Presiden Prabowo menyetujui dan Kementerian PU menandatangani. Setelah Sitinjau Laut, insya Allah jalan Air Dingin juga akan diperbaiki. Tahap pertama fokus mengurangi kecelakaan, tahap kedua mengatasi longsor,” jelas Andre. 

Dalam Jumpa Pers, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Sumbar, Thabrani, menyampaikan tahapan dalam pembangunan flyover sitinjau laut, 

“Rencananya akan dilakukan dalam dua tahap, dengan panjang jalan sekitar 2,7 kilometer yang melintasi dua kecamatan yang ada. Proyek tahap pertama dijadwalkan berlangsung dari 2025 hingga 2027, dan tahap kedua dari 2027 hingga 2029,” terang Thabrani.

Acara ini dihadiri oleh Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade, Anggota  Komisi V DPR RI Zigo Rolanda,  Gubernur beserta wagub Sumbar Mahyeldi dan Vasko Ruseimy,  bupati dan walikota dari berbagai wilayah di sumbar,pimpinan OPD, Pimpinan Hutama Karya, beserta berbagai awak media. (sat/diskominfotik sumbar)


Berita Terkait Lainnya :