Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH, M.Si Launching Nagari Pintar Tahun 2019
Berita Utama Desi Marlinda(Diskominfo) 10 Desember 2019 13:02:26 WIB
Pasaman, Kominfo - Dalam rangka menjadikan Nagari Ganggo Hilia sebagai nagari percontohan dalam pencegahan stunting dengan PINTAR, Pemerintah Kabupaten Pasaman melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman di bawah Pimpinan dr. ARNIDA, M.M.Kes adakan Launching Nagari Pintar.
Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH, M.Si dalam sambutannya saat menjelang Launching Nagari Pintar tersebut menyampaikan dengan penuh semangat bahwa, “upaya perbaikan gizi bagi kelompok rawan gizi di Indonesia umumnya dan di Kabupaten Pasaman khususnya terus digalakkan, terutama pada BUMIL dan BALITA.
Dari pantauan jurnalis kominfo Pasaman, tampak hadir dalam kegiatan itu Tim Inspektorat Jendral Kementerian Kesehatan RI, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat, Forkopimda Pasaman, Staf Ahli Bupati Pasaman, Asisten, Kepala-kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman, Ketua TP PKK Kabupaten Pasaman, Camat Se-Kabupaten Pasaman, Ketua TP PKK Kecamatan Se-Kabupaten Pasaman, Kepala Puskesmas Se-Kabupaten Pasaman, Ketua TP PKK Nagari Se-Kabupaten Pasaman, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Ninik Mamak Alim Ulama, Cadiak Pandai, Bundo Kanduang Se-Kecamatan Bonjol, Kepala Jorong Se-Kecamatan Bonjol, Kader Kesehatan Wilayah Kecamatan Bonjol, serta undangan lainnya, di Nagari Ganggo Hilia Kecamatan Bonjol (04/12/2019).
Kelompok BUMIL dan BALITA merupakan kelompok yang cukup rawan untuk mengalami kekurangan gizi, karena itu perlu mendapat perhatian besar guna melahirkan generasi yang berkualitas dimasa yang akan datang.
Salah satu bentuk kekurangan gizi pada BALITA adalah STUNTING. Kekurangan gizi ini mengakibatkan terjadinya gangguan pertumbuhan, gangguan perkembangan dan gangguan metabolisme. Untuk itu penanganan masalah stunting ini perlu mendapatkan perhatian serius dari kita semua.
Salah satu bentuk inovasi daerah Kabupaten Pasaman dalam menangani masalah stunting adalah dengan meluncurkan pesan sehat yaitu “CEGAH STUNTING DENGAN PINTAR”. Pesan sehat ini sudah ditetapkan dengan Peraturan Bupati Pasaman Nomor 24 Tahun 2019.
Untuk menindak lanjuti pelaksanaan Peraturan Bupati ini, maka Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman menggagas inovasi “NAGARI PINTAR” di Nagari Ganggo Hilia sebagai percontohan pencegahan stunting.
Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis dalam kesempatan itu mengatakan dengan senang hati dan penuh bahagia, menyambut baik inovasi itu demi terwujudnya Kabupaten Pasaman bebas BALITA STUNTING khususnya di nagari Ganggo Hilia Kecamatan Bonjol.