Hebat, UNP Tuan Rumah POMNas XVII 2021

Artikel Yal Aziz(Tenaga Artikel) 04 Oktober 2019 15:34:14 WIB



Oleh Yal Aziz

RASANYA, kita perlu juga mengacungkan jempol kepada Rektor Universitas Negeri Padang (UNP), Prof Ganefri dan Prof Ardipal Ketua Umum Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Sumbar, yang berhasil memperjuangkan Ranh Minang menjadi tuan rumah  Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) XVII-2021, mendatang.

Fakta ini sekaligus bisa dikatakan menjadi obat sitawa sidingin, menyikapi kegagalan KONI Sumbar menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XX, yang akhirnya dilaksanakan di Papua yang kini sedang bergolak.  Bahkan ada selentingan PON XX Papau bakal ditunda, akibat situasi di Wamena Papua bergolak. 

Kemudian kepastiaan UNP menjadi  tuan rumah PONNas XVII, setelah  Prof Ardipal secara resmi menerima pataka POMNas dari Menristekdikti diwakili Dirjen Belmawa, Prof Dr Ismunandar. Fakta ini sekaligus menjadi catatan sejarah bagi perkembangan dan pertumbuhan olahraga di Ranah Minang, khuhusus di kelompok mahasiswa

Diakui, mahasiswa Sumbar hanya berada diperingkat ke-18 dengan merebut 1 emas, 3 perak dan 11 medali perunggu. Sedangkan peringkat Juara Umum diraih DKI Jakarta (75-52-33) dan peringkat kedua Jawa Barat (24-20-37) dan peringkat ketiga Jawa Timur (22-17-34).

Kedepannya, tentu kita berharap agar KONI Sumbar, untuk ikut membantu dan begitu juga dengan BMN, BUMD, serta semua elemen masyarakat untuk mensukseskan UNP menjadi tuan rumah POMNas XVII.

Tanpa dukungan semua elemen masyarakat, selain pelaksanaan POMNAS XVII tak sukses, juga akan menjadi catatan hitam dalam perkembangan olahraga dikalanagan mahasiswa di Ranah Minang ini.

Sebelum pelaksanaan POMNAS XVII ini, sebagaiknya UNP menggelar pertandingan cabang-cabang yang akan dipertandinga. Salah satu caranya dengan menggelar berbagai event dengan melibatkan unsur Pemerintahan Provinsi Sumatera Barat dan KONI Sumbar.

Sedari sekarang bisa jadi semua fakultas yang ada di Universitas Negeri Padang mengambil peran langsung dengan menggalar pertandingan antar mahasiswa antar perguruan tinggi, serta melibatkan Dinas Pendidikan Sumatera Barat, yang nota bene kadisnya mantan Kasdispora Sumbar. Caranya, tentu para pakar olahraga yang lebih tahu dan paham.

Kemudian, gebrakan olahraga yang dilaksanakan Kapolda Sumbar dengan berbagai ivent olahraga, perlu juga diapresiasi terhadap beberapa cabang yang telah dilaksanakan dengan embel-embel Kapolda CUP Sumbar.

Yang tak kalah pentingnya, Bidang Pembinaan KONI atau pelatih olahraga yang ada di Sumatera Barat diajak untuk ikut serta menjadi tim pemandu bakat dan selanjutnya melakukan seleksi untuk dipsersiapkan menghadapi, PON Papua dan POMNAS XVII.

Rasanya tanpa kebersamaan antara insan kampus, khusunya UNP dalam melakukan pemandu bakat dan pembentukan kontingen Sumbar untuk menghadapi PON XX Papua, jangan harap akan berhasil dikancah nasional tersebut.

Mulai dari sekarang, hilangkan ego masing-masing pelatih dan ego kelompok dalam menjaring dan memilih atlet-atlet yang akan disiapkan menghadapi multi ivent nasional, baik PON XX dan PMNAS, XVII. Mari kta junjung tinggi sportifitas olahraga. (Penulis wartawan tabloidbijak.com dan Ktua SMSI Sumbar)