Rakor Kehumasan Sumbar, Jadilah Pemilih Cerdas
Berita Utama EKO KURNIAWAN, S.Kom(Diskominfo) 26 Maret 2019 10:47:46 WIB
Padang, InfoPublik - Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit membuka secara resmi Rakor Kehumasan Provinsi Sumatera Barat Tahun 2019, di Aula Kantor Gubernur Sumbar, Kamis (21/3).
Rakor yang mengusung tema Pemilih Cerdas dalam menghadapi penyelenggaraan pemilu yang tinggal hitungan hari ini, dihadiri oleh Perwakilan Humas sejumlah kab/kota, BUMN/BUMD, kepala OPD serta stake holder terkait lainnya di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
Nasrul Abit dalam arahannya menyatakan bahwa aktivitas penyebarluasan informasi sebagai domain kehumasan seyogianya dapat menghadirkan kesejukan bagi masyarakat, tidak memprovokasi serta tidak menyebarkan berita palsu (hoax).
“Peran kehumasan sangatlah penting dalam mengedukasi masyarakat khususnya terkait penyelenggaraan pemilu yang sudah di depan mata,” ujar Nasrul.
Lebih lanjut Nasrul menyampaikan harapannya kepada seluruh stake holder kehumasan untuk turut serta mengawasi dan memastikan penyelenggaraan pemilu dapat berlangsung dengan aman dan damai.
“Sampaikan produk dan kebijakan pemerintah kepada masyarakat melalui cara-cara yang santun, bangun serta jembatani komunikasi dengan masyarakat luas dalam menyambut pemilu serentak tahun 2019,” ujar Nasrul.
Plt. Ketua Ombusman RI perwakilan Sumbar dalam keterangannya mengimbau, agar menjadi pemilih yang cerdas terdapat sejumlah kriteria yang harus dipenuhi.
Antara lain kepastian pemilih telah terdaftar di KPU, bedah visi misi calon terutama menyangkut pengawasan dan penyelenggaraan layanan publik serta tidak memilih berdasarkan money politic ataupun hanya karena kedekatan personal.
Sedangkan ketua KPU Kota Padang Muhammad Sawati dalam arahannya mengatakan agar masyarakat lebih mengutamakan visi dan misi calon yang akan diusung dalam pemilu.
“Barangkali kebanyakan masyarakat memilih karena alasan kedekatan berkawan atau psikologi, harapan kami bedah visi misi calon, cermati program yang akan dilakukan nantinya, kenali partai politik pengusung, barulah pastikan pilihan,” kata Muhammad. (Pinasthika Fairensio/ MMC Diskominfo/toeb)