Evaluasi Kerusakan Tanah di Lahan Kering

Lingkungan CITRA APRO AMOR, S.Si(Dinas Lingkungan Hidup) 07 Oktober 2013 14:24:43 WIB


   Evaluasi Kerusakan Tanah di Lahan Kering

No.

Parameter

Ambang Kritis

(PP 150/2000)

Hasil Pengamatan

Melebihi/ Tidak

I

Kab.Pesisir Selatan

 

 

 

1

Ketebalan Solum

< 20 cm

39 cm

tidak

2

Kebatuan Permukaan

> 40 %

25%

tidak

3

Komposisi Fraksi

< 18 % koloid;

20%

tidak

> 80 % pasir kuarsitik

68%

tidak

4

Berat Isi

> 1,4 g/cm3

1,1 g/cm3

tidak

5

Porositas Total

< 30 % ; > 70 %

60%

tidak

6

Derajat Pelulusan air

< 0,7 cm/jam;
> 8,0 cm/jam

5 cm/jam

tidak

7

pH (H2O) 1 : 2,5

< 4,5 ; > 8,5

4.63

Masam

8

Daya Hantar Listrik /DHL

> 4,0 mS/cm

6 mS/cm

tidak

9

Redoks

< 200 mV

321 mV

tidak

10

Jumlah Mikroba

< 102cfu/g tanah

15 cfu/ g tanah

tidak

II

Kota Padang Panjang

 

 

 

1

Ketebalan Solum

< 20 cm

± 9,5

tidak

2

Kebatuan Permukaan

> 40 %

± 37%

tidak

3

Komposisi Fraksi

< 18 % Koloid

0

0

 

 

> 80 % pasir kuarsitik

0

0

4

Berat Isi

> 1,4 g/cm3

1,0 g/cm3

tidak

5

Porositas Total

< 30 % ; > 70 %

± 45 %

tidak

6

Derajat Pelulusan Air

< 0,7 cm/jam ; > 8,0 cm/jam

± 0,75 cm/jam

tidak

7

pH (H2O) 1 : 2,5

< 4,5 ; > 8,5

± 5,5

tidak

8

Daya Hantar Listrik (DHL)

> 40 mS/cm

± 15 mS/cm

tidak

9

Redoks

< 200 mV

± 85 mV

tidak

10

Jumlah Mikroba

< 102 cfu/g tanah

0

0

  Sumber             : SLHD Provinsi Sumatera Barat, 2012