HJ.NEVI ZUAIRINA MENDAPAT PENGHARGAAN BAKTI KOPERASI

HJ.NEVI ZUAIRINA MENDAPAT PENGHARGAAN BAKTI KOPERASI

Artikel Zakiah(Tenaga Artikel) 27 Juli 2018 00:51:37 WIB


HJ.NEVI ZUAIRINA MENDAPAT PENGHARGAAN BAKTI KOPERASI

Setiap tanggal 12 Juli, kita sebagai Bangsa Indonesia merayakan Hari Koperasi Nasional, hal ini didasarkan pada peristiwa Kongres Koperasi pertama di Tasikmalaya tahun 1947. Itu artinya, tahun 2018 ini hari koperasi telah memasuki usianya yang ke-71. Pemerintah telah menetapkan Tema yang diusung pada peringatan Hari Koperasi Tahun 2018 adalah Penguatan Koperasi Mendukung Ekonomi Nasional”.

Memperingati hari koperasi salah satunya bertujuan untuk meningkatkan kembali peran koperasi bagi kesejahteraan masyarakat. Sebab sudah kita akui hadirnya koperasi turut berperan dalam perekonomian bangsa, menciptakan lapangan pekerjaan, membantu modal usaha dan sebagainya. Selain itu, dari tahun ke tahun juga diharapkan adanya modernisasi manajemen sehingga koperasi lebih berperan lagi menciptakan kesejateraan dan mengurangi kesenjangan di tengah masyarakat kita.
Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM memberikan penghargaan bagi Kepala Daerah dan tokoh masyarakat yang selalu mendukung tumbuh kembangnya kehidupan berkoperasi di tengah masyarakat. Sehingga masyarakat menyadari pentingnya bergabung menjadi anggota koperasi demi kesejahteraan mereka.

Pada hari koperasi nasional ke-71 di Tangerang Banten, Empat orang tokoh Sumatera Barat mendapatkan penghargaan Bhakti Koperasi. Keempatnya adalah Hj.Nevi Zuairina  Irwan Prayitno (Ketua Dekranasda Sumbar), Zul Elfian (Walikota Solok), Irfendi Arbi (Bupati 5o Kota), Yunisman (Kepala Dinas Koperasi dan UKM Padang). Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM, Bapak AA GN Puspayoga di The Grantage Hotel, Tangerang, Rabu 11 Juli 2018 malam. Apresiasi ini sangat membanggakan Dekranasda Sumbar, karena Dekranasda Sumbar satu-satunya yang pernah mendapat penghargaan ini.

 


Gubernur Sumbar, Prof.Irwan Prayitno mengapresiasi kerja keras yang dilakukan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumbar dalam membina dan mengembangkan koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Hal itu dibuktikan dengan diberikannya penghargaan dari Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah yang diserahkan kepada Ketua Dekranasda Sumbar, Hj.Nevi Zuairina.

"Ini merupakan prestasi yang patut menjadi kebanggaan kita bersama. Apalagi, dalam hal pembinaan dan pengembangan koperasi serta UKM yang ada di Sumbar. Mana, produk UKM Sumbar telah banyak dilirik oleh masyarakat baik diluar maupun luar negeri," ujar Prof.Irwan Prayitno, Minggu (15/7) di Padang.

Dengan penghargaan ini, kata Irwan, menjadi motivasi dan pemacu untuk pelaku UKM dari Sumbar untuk lebih kerja keras lagi serta serius menjadikan daerahnya lebih baik lagi. Terlebih Sumbar merupakan salah satu provinsi dengan tingkat UKM yang tinggi.

"Jadi di Sumbar pelaku UKM ini termasuk yang terbesar. Apalagi, dalam enam tahun terakhir ini Sumbar terus memperhatikan dan melakukan pengembangan terhadap peningkatan UKM yang mampu memiliki daya saing dan juga berupaya dalam penurunan angka kemiskinan," katanya.

Sedangkan kata Irwan, ragam UKM antara lain makanan basah dan ringan, kerajinan fashion, souvenir, perabot, dan lain-lain. Selain itu juga ada usaha songket Silungkang, Pandai Sikek, Sulaman Kotogadang, Ampek Angkek, Songket Halaban, Sulaman Bayangan, Batik Tanah Liek. Ada juga usaha makanan di Payakumbuh, Limapuluh Kota,  Bukittinggi, Agam dan Padang,” ucapnya.

Sementara itu,Hj.Nevi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak. Hj.Nevi menilai penghargaan tersebut diperoleh tentunya berkat dukungan dan kerjasama yang baik antara berbagai pihak. Muaranya, terwujudnya pengakuan kepada Dekranasda Sumatera Barat sebagai satu-satunya dekranasda Provinsi yang menerima penghargaan bidang koperasi. Beliau juga mengatakan tertumpang harapan kita bekerja lebih baik lagi untuk memajukan Koperasi dan UKM di Sumatera Barat. Bahkan Indonesia. "Semoga usaha kita dimudahkan oleh Allah SWT," ungkapnya.