60 Persen Calon Haji Embarkasi Padang Punya Riwayat Penyakit
Artikel Indra, S.Kom(Dinas Kesehatan) 31 Juli 2017 07:36:13 WIB
VIVA.co.id – Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Barat, Merry Yuliesday menyebutkan, berdasarkan pemeriksaan institusinya terhadap kesehatan seluruh calon jemaah haji Embarkasi Padang berjumlah 6.269 orang, 60 persen di antaranya memiliki riwayat penyakit yang beragam. Calon jemaah haji dari Sumbar sebagian besar sudah berusia lanjut.
Merry menjelaskan, hasil dari pemeriksaan ditulis pada buku catatan kesehatan, yang mana ditandai dengan tiga warna yakni merah untuk usia 60 ke atas dengan riwayat sakit, kuning untuk usia di bawah 60 tahun dan hijau bagi jemaah yang tidak memiliki riwayat sakit.
Dia menuturkan, rata-rata penyakit yang diderita oleh calon jemaah haji tersebut yakni hipertensi dan jantung. Walau demikian, semua masih terkontrol dan bisa menjalani ibadah haji.
"Dari total CJH (calon jemaah haji) yang ada, hanya 40 persen di antaranya yang tidak memiliki riwayat sakit, selebihnya punya. Mereka rata-rata, mengidap penyakit hipertensi dan Jantung," kata Merry, Sabtu 29 Juli 2017.
Untuk itu, kata Merry, Dinas Kesehatan Sumbar akan tetap siaga melayani calon jemaah haji di pos klinik yang sudah disediakan dan tetap akan memantau serta memeriksa kondisi kesehatan calon jemaah haji tersebut. Tak terkecuali bagi wanita usia subur yang akan tetap dilakukan tes kehamilan. Karena jika hamil, maka secara otomatis keberangkatan nya ke Tanah Suci akan diundur.
Agar proses ibadah haji dapat dilaksanakan dengan baik dan sempurna, Merry mengimbau kepada seluruh calon jemaah haji yang memiliki riwayat penyakit untuk dapat menjaga stamina dan kesehatan, serta membawa obat pribadi yang sudah diberikan oleh dokter.
Sebelumnya, akibat masih dalam keadaan sakit, lima orang calon jemaah haji pada kloter pertama Embarkasi Padang, Jumat 28 Juli 2017, batal berangkat. Bahkan satu di antaranya atas nama Ramli Bakar Amran nomor manifest 128 sudah dipastikan batal berangkat haji pada tahun ini, karena mengalami sakit gagal ginjal.
Sementara empat calon jemaah haji lainnya akan diberangkatkan pada kloter berikutnya, jika memang kondisi kesehatan nya nanti sudah pulih.