Pria, Mulailah Rapikan Bulu Ketiak Anda
Layanan Kesehatan Indra, S.Kom(Dinas Kesehatan) 25 Februari 2016 21:14:50 WIB
Terlihat lebih jantankah seorang pria yang bulu ketiaknya dicukur? Atau justru pria yang memiliki bulu ketiaklah yang terlihat lebih macho?
Dari survei yang dilakukan terhadap 4.044 orang pria, 68 persen mengatakan mereka merapikan bulu ketiaknya; 52 persen dari para pria tadi merapikan bulu ketiaknya demi penampilan yang lebih rapi, dan 16 persen sisanya memotong bulu ketiak mereka untuk alasan atletis.
Lima atau 10 tahun lalu jawaban dari survei ini akan jauh berbeda, ujar Craig Whitely, seorang ahli penampilan (grooming) pria kenamaan di Hollywood. Whitely (yang lebih dikenal sebagai Craig the Barber) mengatakan, belakangan ini pria mulai merapikan bulu-bulu di tubuh mereka dan tidak terbatas hanya pada rambut pubis.
Jika Anda para pria merasa mencukur bulu bukanlah sesuatu yang akan dilakukan pria jantan, cobalah cek ketiak Anda dan lihatlah secara objektif. Jika Anda memiliki bulu ketiak yang rimbun, mungkin Anda harus berpikir ulang.
Walaupun survei ini tidak dilakukan terhadap wanita, namun Men's Health (tempat survei ini diterbitkan) menanyakan pada beberapa wanita. Dan semua wanita mengatakan bahwa bulu ketiak pria yang rimbun itu "menjijikkan."
Menariknya, ilmu pengetahuan tidak mengetahui kenapa pria memiliki bulu ketiak. Kemungkinannya dulu bulu ketiak berguna untuk menarik perhatian lawan jenis, ujar Daniel Lieberman, Ph.D., profesor evolusi biologi manusia di Harvard University.
Bagian ketiak Anda memiliki banyak kelenjar apocrine, yang memproduksi keringat. Keringat ini dibuat dari steroid, lipid, protein, dan zat kimia lainnya yang bisa mengkomunikasikan "informasi."
Jadi, meski nenek moyang Anda dulu membutuhkan bulu ketiak untuk menyebarkan bau keringatnya agar lawan jenis tertarik, sayangnya hal ini sudah tidak berlaku lagi sekarang.
Survei ini juga mengatakan 1 dari 10 pria tidak pernah sama sekali memotong bulu ketiak mereka.