Dinkes Sumbar Pastikan Penyakit Vega Bukan Karena Efek Imunisasi MR
Artikel Indra, S.Kom(Dinas Kesehatan) 20 September 2018 13:12:16 WIB
Covesia.com - Seorang siswi Kelas VI SD Negeri 01 Situjuah Ladang Loweh, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota, Vega (13) terserang virus Herpes usai mendapatkan Imunisasi Measles Rubella (MR) pada Kamis (2/8/2018). Peristiwa ini pun menjadi perhatian netizen di media sosial.
Menyikapi hal itu, Kepala Seksi Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumbar, Yusmayanti menyebutkan bahwa sebelum imunisasi MR, Vega sudah terjangkit Herpes.
"Diagnosanya sudah keluar, jadi tidak ada istilah penyakit yang diderita siswi SD tersebut disebabkan imunisasi Measles Rubella (MR)," ujar Yusmayanti di Padang, Rabu (8/8/2018).
Kata Yusmiati, efek samping vaksin Campak/Measles dan Rubella (MR) terhadap tubuh manusia tidak seperti itu. Menurutnya, virus herpes sudah ada di tubuh siswi tersebut.
"Kebetulan waktu disuntik MR, dampak virus herpesnya muncul," katanya.
Secara umum vaksin MR tidak memiliki efek samping yang begitu berarti, katanya.
Sekali pun ada efek samping, kecendrungannya bersifat umum dan ringan, seperti demam, ruam kulit, atau nyeri di bagian kulit bekas suntikan.
Meskipun ada penolakan dari masyarakat dan Pemerintah Daerah (Pemda) di beberapa daerah di Sumbar, ia mengungkapkan bahwa Dinkes Sumbar tetap akan melakukan sosialisasi dan pemberian vaksin Measles Rubella kepada masyarakat.
"Kami tetap melanjutkannya sesuai dengan intruksi Kemenkes. Selain itu beberapa daerah tersebut hanya melakukan penundaan saja bukan diberhentikan," ujarnya.
Saat ini Vega (13) siswi SD Negeri 01 Situjuah Ladang Loweh, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota telah ditangani pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Suliki untuk mendapatkan perawatan intensif.