Wirid pengajian Pegawai Dinas Perkebunan Provinsi Sumatera Barat

Berita Utama () 03 Mei 2013 03:08:12 WIB


Tema pengajian yang disampaikan ustad adalah Meraih kehidupan akhirat. Dalam uraiannya ustad menyampaikan bahwa kehidupan kita yang sebenarnya adalah di akhirat nanti, sehingga hidup didunia di ibaratkan hanya persinggahan sementara ibarat kita pergi merantau kesuatu daerah pasti nanti kita kembali kekampung halaman kita. Oleh sebab itu Allah SWT telah menghimbau kita melalui Firmannya dalam surat Al-Qashas ayat 88 carilah kebahagian kehidupan akhirat dengan apa yang telah anugerahkan Allah kepadamu dan jangan lupakan kehidupan dunia. Artinya terhadap apa yang kita dapatkan hendaknya bisa mengantarkan kita kepada manfaat untuk hari akhirat, seperti waktu yang diberikan hendaknya dipergunakan untuk meraih pahala sebanyak-banyaknya untuk hari akhirat, begitu juga dengan harta, ilmu, jabatan, dsb bisa dimanfaatkan untuk meraih bekal untuk akhirat.

Disamping itu Allah SWT mengingatkan kita dalam surat al-hasyr ayat 18 mengatakan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuat untuk hari esok,bertakwalah kepada Allah sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat. Artinya hidup kita ini akan berarti bila menselaraskan antara dunia dan akhirat. dunia kita dapati namun akhirat tidak kita lupakan. makanya jadikanlah hidup didunia sebagai jembatan mencapai kebahagian hidup yang sesungguhnya yaitu di akhirat. Dan perlu diingat bahwa nanti diakhirat kelak kita diuji oleh Allah SWT terhadap usaha yang dilakukan selama hidup didunia untuk mencapai akhirat. pertanyaaanya adalah : umur kemana dihabiskan,masa muda kemana dipergunakan,harta dari mana didaptkan dan kemana dibelanjakan,ilmu apa-apa yang telah diamalkan. Oleh sebab itu dari sisa umur yang masih ada mari kita pergunakan untuk meraih bekal yang sebanyak-banyaknya untuk meraih kehidupan akhirat kampung halaman kita sesungguhnya.